Wabup Lombok Tengah Pimpin Apel HUT PMI ke – 72
SUARALOMBOKNEWS.COM – Lombok Tengah | Wakil Bupati (Wabup) Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, S.Ip memimpin jalannya Apel Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Palang Merah Indonesia (PMI) ke – 72 Tahun 2017, Sabtu, (23/9/2017).
Apel HUT PMI ke – 72 yang dilaksanakan di Bencingah Adi Guna Alun – alun Tatas Tuhu Trasna (Tastura) Praya, Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) di hadiri Sekda Lombok Tengah HM. Nursiah, Kepala Satuan Kerja Pelayan Masyarakat (SKPM) Lingkup Pemkab. Lombok Tengah, jajaran Pengurus PMI Lombok Tengah dan ratusan Pengurus / Anggota PMI dari Tingkat SD, SMP dan SMA se – Lombok Tengah.
Dalam amanatnya, Wabup Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, S.Ip menyampaikan pada tahun ini PMI telah menginjak usia 72 tahun, dimana PMI lahir tepat sebulan setelah kemerdekaan bangsa ini. Namun dalam kenyataanya, saat ini kemerdekaan masyarakat masih terhalang oleh berbagai peristiwa bencana.” Di beberapa wilayah tanah air, masih banyak masyarakat yang terkena atau terancam dampak bencana seperti letusan gunung berapi, banjir longsor, kekeringan, kebakaran serta bencana karena kemiskinan, sehingga mengakibatkan masyarakat mengalami kehilangan, baik anggota keluarga, kerabat maupupun harta benda. Oleh karena itu, melalui HUT ke-72, PMI mengangkat tema “Membangun Masyarakat Tangguh,” ucapnya.
Menurut Lalu Pathul Bahri, Tema “Membangun Masyarakat Tangguh” dimaksudkan sebagai pendorong bagi anggota PMI sebagai insan pekerja kemanusiaan untuk terus tanpa henti dan tak kenal lelah membantu masyarakat, utamannya melakukan kegiatan-kegiatan pengurangan resiko menghadapi bencana dan mengatasi masalah-masalah sosial serta kesejahteraan masyarakat.”Tugas ini tentu tidak mudah. Oleh karenanya, PMI harus terus meningkatkan dan mempererat kerjasama dengan para mitra, pemangku kepentingan, instansi lintas sektoral, untuk bersama membangun masyarakat yang dapat melakukan upaya-upaya pencegahan dan pengurangan resiko bencana secara mandiri serta memperkuat ketahanan sosial masyarakat,” terangnya.
Kesiapan menghadapi dan mengurangi resiko bencana, Lanjut Lalu Pathul Bahri harus menjadi bagian dari budaya kita semua agar masyarakat selalu siap siaga dan tumbuh menjadi masyarakat yang yang tangguh terhadap bencana yang dapat diakibatkan oleh berbagai peristiwa dan kondisi. “Untuk menjadi bangsa yang mandiri, kita minta semua pihak, khususnya anggota PMI untuk bisa selalu siap siaga dalam menghadapi bencana dan mengatasi masalah-masalah sosial serta kesejahteraan masyarakat,”pintanya.
Usai Apel Peringatan HUT PMI ke – 72, dilanjutkan dengan pertunjukan Simulasi Penanggulangan Bencana Gempa Bumi oleh ratusan Siswa/Siswi SMA Negeri 1 Praya Tengah, Lombok Tengah. (slNews.com – rul).
Tinggalkan Balasan