Liga Sinova 2024, Bupati Lombok Tengah Wajibkan Satu OPD Satu Inovasi
LOMBOK TENGAH | Bupati Lombok Tengah, H. Lalu
Pathul Bahri, S.Ip. M.Ap membuka acara Jalin Aksi Membangun Kolaborasi Riset dan Inovasi Daerah dan melaunching Liga Sinova (Lombok Tengah Innovative Government Award) di Ballroom lantai 5 Kantor Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin, (6/5/2024).
Dalam sambutannya, H. Lalu Pathul Bahri menyampaikan, majunya suatu bangsa sangat ditentukan oleh Inovasi yang dilakukan bangsa tersebut.
Untuk itu, kata Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi NTB itu, maka diperlukan adanya perlindungan terhadap kegiatan yang bersifat inovatif yang dilakukan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah dalam memajukan daerahnya dan diperlukan adanya upaya untuk memacu kreativitas daerah dalam meningkatkan daya saing daerah. “Untuk itu perlu adanya kriteria yang objektif yang dapat dijadikan pegangan bagi pejabat daerah untuk melakukan kegiatan yang bersifat inovatif. Dengan cara tersebut Inovasi akan terpacu dan berkembang tanpa adanya kekhawatiran menjadi objek pelanggaran hukum,” kata Lalu Pathul.
Bakal Calon Gubernur NTB itu memaparkan, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah Pasal 386 sampai dengan 390, Inovasi Daerah adalah semua bentuk pembaharuan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah. “Dalam mencapai tujuan tersebut, Sasaran inovasi daerah diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan dan peran serta masyarakat, serta peningkatan daya saing daerah,” papar Lalu Pathul.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah, lanjut Lalu Pathu, berupaya maksimal secara terus menerus untuk dapat menciptakan inovasi yang berguna bagi kemaslahatan masyarakat. “Kami juga berkomitmen untuk terus menjalin kolaborasi dengan perguruan tinggi, lembaga penelitian, pihak swasta, ngo, dan media demi kemajuan pembangunan daerah di Kabupaten Lombok Tengah khususnya. Kami mendukung terobosan dari Baperinda melalui Liga Sinova dan akan memberi apresiasi dan penghargaan inovasi kepada seluruh ASN, OPD (Organisasi Perangkat Daerah) atau pun masyarakat melalui kegiatan Lomba Inovasi Daerah, itulah bukti kesungguhan kita untuk terus memberikan pelayanan publik yang bermutu,” ucapnya
“Hari ini pula, kami akan memberikan hadiah untuk juara liga inovasi daerah tahun 2023 yaitu berupa umroh. Semoga dengan adanya Reward ini, dapat meningkatkan semangat kita dalam berinovasi. Kami meyakini inovasi daerah akan dapat menjadi faktor pemicu dalam percepatan pelaksanaan pembangunan dan pelayanan publik, inovasi diharapkan akan dapat memberikan ruang berpikir lain bagi aparatur di daerah,” sambung Lalu Pathul.
Lalu Pathul berharap, lomba Inovasi Daerah ini mampu melahirkan kepemimpinan yang transformatif didukung oleh staf yang kreatif dan berintegritas, OPD Lingkup Kabupaten Lombok Tengah yang makin terdorong, secara bersama-sama agar secara nyata dapat lebih kreatif dan inovatif. “Kami melihat dari tahun sebelumnya, tidak semua OPD melaksanakan instruksi untuk berinovasi. Maka dari itu, kami mewajibkan kembali, setiap OPD untuk membuat minimal 1 inovasi (1 OPD, 1 Inovasi). Hal ini pula sudah kami wajibkan melalui Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 16 tahun 2023 tentang Sistem Inovasi Daerah,” tegasnya.
Lalu Pathul juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk ikut berinovasi dan menghasilkan ide-ide kreatif.
Lalu Pathul menegaskan, tidak perlu inovasi yang besar, namun cukup inovasi kecil tapi kebermanfaatannya besar bagi sekitar. “Kami juga mewajibkan sampai ke tingkat unit kerja/ satuan pendidikan untuk menciptakan Inovasi. Untuk tingkat SMP wajib memiliki minimal 1 inovasi pertahun dan di tingkat sekolah dasar (SD) diwajibkan kepada para Korwil Kecamatan Dinas Pendidikan untuk mengkoordinasikan sampai dengan di wilayahnya dengan minimal 3 inovasi pertahun. Kami berharap agar di tahun ini lebih banyak lagi inovasi dan Insyaallah kedepannya Reward yang kami berikan juga dapat lebih banyak. Namun tentunya, lomba inovasi ini bukan semata untuk mendapatkan penghargaan melainkan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan kami mengajak seluruh pihak bekerjasama untuk mewujudkan kemajuan daerah melalui riset dan inovasi,” pungkasnya. [slnews – rul].
Tinggalkan Balasan