Dana Bansos di Lombok Tengah Diduga Disunat Operator
LOMBOK TENGAH | 170 Kelompok Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Kelurahan Sesake, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) tidak menerima penuh dana Bansos BLT yang ditransfer melalui masing – masing rekening Bank KPM pada bulan November 2022.
Dari informasi yang berhasil dihimpun suaralomboknews.com dari sejumlah KPM di Kelurahan Sesake. Masing – masing KPM menerima Bansos BLT dengan jumlah yang bervariasi mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 900 ribu per KPM. Namun Dana Bansos BLT tidak diterima penuh oleh masing – masing KPM, karena diduga dipotong oleh Operator Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) Kelurahan Sesake yang diketahui bernama Ali sebesar Rp 50 ribu per KPM.
Informasi lain yang diterima suaralomboknews.com juga menyebutkan, dalam melaksanakan aksinya, Operator SIKS-NG kelurahan Sesake tidak sendiri, melainkan diduga melibatkan Badan Keamanan Kelurahan (BKK) Sesake dan Agen BRILink setempat.
Operator SIKS – NG Kelurahan Sesake, Ali yang berkali – kali dihubungi suaralomboknews.com via WhatsApp (WA), Selasa, (29/11/2022) tidak membalas dan tidak memberikan jawaban apapun terkait dengan dugaan pemotongan Dana Bansos BLT terhadap 170 KPM di Kelurahan Sesake sebesar Rp 50 ribu per KPM. [slnews – rul]
Tinggalkan Balasan