Bupati Lombok Tengah Bawa Pulang Penghargaan AMPL Award 2017
Menteri PPN/Kepala Bappenas RI Bambang Brodjonegoro (dua dari kiri) menyerahkan penghargaan AMPL Award 2017 kepada Bupati Lombok Tengah HM. Suhaili Fadil Tohir, (enam dari kanan) pada acara Konferensi Sanitasi dan Air Minum Nasional (KSAN) 2017, di Hotel Le Meridien, Jakarta Selasa (7/11).
SUARALOMBOKNEWS.COM – Lombok Tengah | Pemerintah Pusat melalui Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Republik Indonesia menilai Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah sukses melaksanakan program Buang Air Besar di Sembarang Tempat Nol atau Babsano.
Keberhasilan Kabupaten Lombok Tengah melaksanakan Program Babsano itulah yang menjadi indikator kunci Kabupaten Lombok Tengah mendapat penghargaan AMPL (Air Minum dan Penyehatan Lingkungan) Award 2017 katagori Pengelolaan Sanitasi Konfrehensif dalam Peningkaktan Akses Sanitasi.
Penghargaan AMPL Award 2017 diserahkan langsung oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro kepada Bupati Lombok Tengah HM. Suhaili Fadil Tohir, pada acara Konferensi Sanitasi dan Air Minum Nasional (KSAN) 2017, yang dilaksanakan di Hotel Le Meridien, Jakarta Selasa (7/11).
Selain Kabupaten Lombok Tengah beberapa daerah lain di Indonesia juga menerima penghargaan AMPL Award 2017 dengan kategori masing-masing, seperti Kota Depok memenangkan kategori Komitmen Pemerintah Daerah dalam Pengelolaan Air Limbah, Kota Malang dengan kategori Komitmen pemerintah daerah dalam pengelolaan persampahan, Kota Pontianak pada kategori Inovasi dalam peningkatan akses air minum dan penurunan tingkat kebocoran, dan Kabupaten Timur Tengah Selatan memenangkan kategori Implementasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat dengan memperhatikan Gender Equity dan Difable.
Menurut Kabag Humas dan Protokol Setda Lombok Tengah H. Lalu Herdan, M.Si, Pemerintah Pusat menilai Kabupaten Lombok Tengah telah mampu dan berhasil memberikan penyadaran kepada masyarakat agar Tidak Membuang Air di Sembarang Tempat.“Peran aktif Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dalam kebijakan maupun anggaran serta kesadaran masyarakat Lombok Tengah untuk membuat MCK di rumah masing-masing merupakan salah satu indikator penilaian yang berhasil dilalui Kabupaten Lombok Tengah, sehingga Pemerintah Pusat memberikan penghargaan kepada Kabupaten Lombok Tengah tahun ini,” kata H.Lalu Herdan.
Mantan Camat Praya Barat itu menjelaskan, AMPL Award merupakan salah satu agenda Konferensi Sanitasi dan Air Minum Nasional (KSAN) yang dilaksanakan Kelompok Kerja AMPL yang digelar setiap dua tahun sekali oleh Pemerintah Pusat melalui Bappenas.“AMPL Award ini diberikan kepada daerah yang dianggap memiliki inovasi pada pembangunan sektor air minum dan sanitasi,” ucap H. Lalu Herdan.
Lalu Herdan berharap, penganugerahan yang diraih Kabupaten Lombok Tengah ini dapat menjadi pemacu dan pemicu semangat bagi pemerintah Kabupaten Lombok Tengah serta seluruh masyarakat untuk menyadari kesehatan lingkungan dengan membuat jamban di tempat tinggal masing-masing.“Kita berharap hadiah ini bukan akhir dari segalanya, tetapi terus berlanjut dan sebagai pemacu semangat untuk lebih giat lagi mendukung program pemerintah dalam pembangunan sanitasi dan kesehatan lingkungan. Dukungan pemerintah daerah untuk program pembuatan jamban masyarakat akan terus dilakukan meski sebelumnya secara stimulan untuk masyarakat membuat jamban di rumah,” ujarnya. (slNews.com – rul).
Tinggalkan Balasan