Kesiapan LTSP Lombok Tengah, Capai 70 Persen

Jajaran Kementerian Tenaga Kerja RI (baju putih) didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Tengah H. Masrun (baju batik) saat mensurvei persiapan Operasional Layanan Terpadu Satu Pintu (LTSP) Penempatan dan Perlindungan Tenaga Keja Indonesia (TKI), Kamis, (13/7/2017).

Lombok Tengah, suaralombokNEWS.com | Jajaran Kementerian Tenaga Kerja RI mendatangi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis, (13/7/2017).

Kedatangan pihak dari Kemenerian Tenaga Kerja RI itu untuk mensurvei atau melihat secara langsung persiapan operasional Layanan Terpadu Satu Pintu (LTSP) Penempatan dan Perlindungan Tenaga Keja Indonesia (TKI) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Tengah.

Kedatangan jajaran Kementerian Tenaga Kerja RI bersama Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), diterima langsung Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Tengah H. Masrun beserta jajarannya.

Usai mensurvei  Gedung LTSP di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Tengah, Kepala Seksi (Kasi) Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerjal Luar Negeri (TKLN) Kementerian Tenaga Kerja RI Abdul Karim mengatakan, kesiapan Inprastruktur operasional LTSP Lombok Tengah mencapai 70 persen.

Dari 4 Kabupaten/Kota di NTB  yakni Kabupaten Lombok Tengah, Lombok Barat, Lombok Timur dan Kabupaten Sumbawa, LTSP Lombok Tengah yang paling siap.” Kesiapan inprastruktur sudah 70 persen, Gedung sudah ada, tinggal perlu pembenahan dan renovasi ruangan, loket – loket pelayanan, setelah Gedung siap baru diisi server, komputer dan peralatan pelayanan pendukung lainnya. Dari 4 Kabupaten di NTB, Lombok Tengah yang paling siap, disusul Lombok Timur,” ungkap Abdul Karim.

Abdul  Karim menjelaskan, LTSP akan diisi oleh petugas dari Imigrasi, Kepolisian, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Kesehatan, BNP2TKI dan dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Tengah.

Setelah LTSP dioperasikan, diharapkan bisa mencegah persoalan pengiriman dan penempatan CTKI, dan mampu meringankan beban CTKI dari sisi pembiyayaan.” Semuanya di urus di satu tempat (LTSP) mulai dari, Rekomendasi, penerbitan Pasport, SKCK, dan Surat Keterangan sehat, sampai dengan pengurusan KTP, jadi begitu keluar dari sini (LTSP) semua persyaratan CTKI itu sudah siap semua, dengan demikian CTKI tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk mengurus persyaratan,” ucap Abdul Karim.

Meskipun kesiapan LTSP Lombok Tengah, telah mencapai 70 persen, namun Kementerian Tenaga Kerja RI belum bisa memastikan kapan akan dioperasikannya LTSP tersebut.” Lombok Tengah memang sudah siap, tetapi kami belum bisa memastikan kapan mulai dioperasikan, terlebih lagi Gedung perlu di renovasi, paling tidak membutuhkan waktu 1-2 bulan. Rencananya keempat LTSP itu akan digaungkan secara bersamaan, kita tunggu saja jadwalnya,”  ujar Abdul Karim.

Saat ini LTSP Lombok Tengah, sedang mempersiapkan Partisi atau peralatan yang dibutuhkan di masing – masing loket pelayanan, termasuk persiapan penambahan pasilitas dan sarana pendukung lainnya, seperti ruang tunggu, renovasi Gedung dan loket pelayanan.” Kalau Gedung dan loket pelayanan sudah siap tinggal pemasangan Partisi. Untuk peralatan pelayanan, nanti akan dilengkapi  oleh masing – masing intansi,  dari Imigrasi, Kepolisian, Kesehatan dan Dinas Catatan Sipil,” sambung Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Tengah Raden Mulyantoro Barsap. (slNEWS.com – rul).