SHOPPING CART

close

Berlaga di Sirkuit Internasional Mandalika Usai Diguyur Hujan Lebat, 25 Tim Kategori Urban Concept Lulus Inspeksi

Shell Eco-marathon Asia-Pasifik dan Timur Tengah 2023
Tim Kategori Urban Concept membawa kendaraan yang paling mendekati dengan mobil penumpang secara visual dengan menggunakan empat roda dan didesain dengan spesifikasi layak jalan menuju lintasan Sirkuit Internasional Mandalika pada acara Shell Eco-marathon Asia-Pasifik dan Timur Tengah 2023, Jumat, (7/7/2023).

LOMBOK TENGAH | Kompetisi untuk kategori Urban Concept dimulai pada Jumat, (7/7/2023) di acara Shell Eco-marathon Asia-Pasifik dan Timur Tengah 2023 yang digelar di Sirkuit Internasional Mandalika, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) The Mandalika di Desa Kute, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), dengan 25 tim yang telah memenuhi syarat untuk berpartisipasi.

Tim peserta berlaga ke sirkuit usai hujan dan telah lolos proses inspeksi teknis ketat. 

Tim-tim  tersebut telah lolos dari total 29 tim yang mendaftar di kategori Urban Concept.

Kategori Urban Concept ini merupakan kategori kendaraan yang paling mendekati dengan mobil  penumpang secara visual dengan menggunakan empat roda dan didesain dengan spesifikasi layak  jalan. 

Tim-tim yang mengikuti kategori ini ditantang untuk mengupayakan optimalisasi energi pada  mobil yang juga memenuhi kebutuhan manusia, seperti kenyamanan pengemudi. 

Setelah itu, peserta akan menggunakan salah satu dari tiga jenis bahan bakar, yakni baterai listrik, sel bahan bakar hidrogen, dan pembakaran internal atau internal combustion (bensin, etanol, dan/atau diesel).

Salah satu peserta dari Tim Manajer Apatte62 Brawijaya Team 1 dari Universitas Brawijaya  Malang, Indonesia, M. Dilan Linoval mengatakan, Timnya ikut bertanding di kategori Urban Concept dengan menggunakan sumber energi baterai elektrik. “Kami melakukan riset selama berbulan-bulan untuk membuat mobil hemat energi yang lebih ringan dibandingkan tahun lalu karena mobil dengan bobot yang lebih ringan biasanya memakan energi yang lebih rendah. Kami berhasil melakukan beberapa perubahan dengan mengganti bodi mobil dengan bahan serat karbon serta sasis aluminium berongga,” katanya.

Tim Manajer Apatte62 Brawijaya Team 1 dari Universitas Brawijaya Malang, Indonesia telah lolos inspeksi teknis. 

Tim lain yang juga akan berkompetisi di trek pada kategori Urban Concept adalah Conception UC  dari Universitas Jilin di Changchun, Cina yang bertanding di subkategori internal combustion engine. 

Tim Manajer Conception UC, Universitas Jilin di Changchun, Cina, Zhengxiao berharap dengan mengikuti kompetisi Shell Eco-marathon Asia-Pasifik dan Timur Tengah 2023 turut membantu meningkatkan popularitas  kendaraan energi baru untuk mengurangi masalah lingkungan global. “Oleh karena itu, kami merancang kendaraan Urban Concept dengan bahan bakar internal combustion engine (gasoline). Kami menggunakan pemodelan matematis, analisis computational fluid dynamics (CFD), struktur ringan serta teknologi lainnya untuk mengurangi konsumsi bahan bakar,” ujarnya.

Shell Eco-marathon Asia-Pasifik dan Timur Tengah 2023 digelar di Sirkuit Internasional Mandalika dari tanggal, 4 hingga 9 Juli 2023. Kompetisi tahunan ini kembali hadir di sirkuit sebagai ajang regional di tahun ini yang juga diselenggarakan untuk pertama kalinya sejak pandemi sehingga memungkinkan tim bersaing dengan lebih banyak peserta. 

Lebih dari 70 tim peserta telah mendaftar untuk berpartisipasi di kategori kendaraan Prototype dan  Urban Concept tahun ini, yang mana total 66 tim telah lolos inspeksi teknis yang telah dilakukan  pada hari Jumat untuk kemudian berlanjut ke lintasan. 

World Championship Tim mahasiswa yang berpartisipasi dalam kategori Urban Concept juga akan memiliki kesempatan lolos untuk bertanding di Shell Eco-marathon World Championship. 

Diperkenalkan pada program Shell Eco-marathon di tahun 2016, World Championship menantang tim-tim Urban Concept terbaik untuk menggabungkan efisiensi mobil mereka dengan beradu kecepatan untuk melihat siapa yang dapat mencapai garis finis dengan jumlah energi paling sedikit.

Juara pertama, kedua, dan ketiga dari setiap kategori energi – baterai elektrik, hydrogen fuel cell, atau internal combustion engine – di kompetisi Urban Concept akan lolos ke Shell Eco-marathon Regional Championship yang akan diadakan hari Minggu, berdasarkan tantangan jarak tempuh yang mereka hasilkan.

Empat tim terbaik di Regional Championship kemudian akan diundang untuk kembali berkompetisi melawan tim-tim yang juga lolos dari Amerika dan Eropa di ajang final global World Championship tahun ini yang akan berlangsung pada tanggal 10-12 Oktober, di Shell Technology Center, di Bangalore, India.  [slnews – rul]

Tags:

0 thoughts on “Berlaga di Sirkuit Internasional Mandalika Usai Diguyur Hujan Lebat, 25 Tim Kategori Urban Concept Lulus Inspeksi

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

KATEGORI

Juli 2023
M S S R K J S
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
3031  

STATISTIK