SHOPPING CART

close

Jual Sabu, Oknum Pegawai Dinas Perhubungan Lombok Tengah Ditangkap Polisi

SUARALOMBOKNEWS – LOMBOK TENGAH | Oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berdinas di Bidang Lalu Lintas (Lalin) Dinas Perhubungan Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) berinisial Yus, 44 Tahun, Warga Kampung Jawa, Kelurahan Praya, Kecamatan Praya, Lombok Tengah, ditangkap Anggota Satresnarkoba Polres Lombok Tengah, karena diduga sebagai pengedar dan pengguna Narkotika Golongan I jenis Sabu.
Yus ditangkap Polisi dirumahnya di Kampung Jawa Praya pada Senin malam (9/9/2019)
Pada saat ditangkap Yus tengah bersiap – siap menghisap Sabu didalam rumahnya.”Berdasarkan laporan masyarakat bahwa dirumah Tersangka sering dijadikan tempat transaksi jual beli Narkotika dan pesta Narkotika, Pada saat dilakukan penangapan Tersangka hendak menggunakan Sabu didalam Rumahnya,”ungkap Kasat Resnarkoba Polres Lombok Tengah, AKP Dhavid Shiddiq, Selasa (10/9/2019).
Dari tangan Tersangka Yus, Polisi berhasil mengamankan Barang Bukti berupa 1 Bungkus Sabu, 1 Bungkus Daun Ganja kering, Alat Isap Sabu atau Bong, Pipet Sabu, Klip Sabu, Puluhan Korek Api Gas.”Tersangka dan Barang Bukti kami amankan di Satresnarkoba Polres Lombok Tengah,”ucap AKP Dhavid
Dari hasil pengembangan terhadap Tersangka Yus, Polisi langsung melakukan pengejaran terhadap salah seorang warga Dusun Batu Nyala, Desa Batu Nyala, Kecamatan Praya Tengah berinisial H. Lalu R yang diduga sebagai pengedar dan pengguna Sabu.
Namun Tersangka H. Lalu R berhasil melarikan diri.”Yang bersangkutan (H. Lalu R) berhasil melarikan diri. Namun Tim dilapangan berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 Bungkus Sabu, Alat Timbangan Sabu, Alat Isap Sabu, Pembungkus Sabu dan Satu Unit Camera CCTV didalam rumah H. Lalu R,”ujar AKP Dhavid Shiddiq. [slNEWS – rul]

Tags:

0 thoughts on “Jual Sabu, Oknum Pegawai Dinas Perhubungan Lombok Tengah Ditangkap Polisi

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

KATEGORI

September 2019
M S S R K J S
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
2930  

STATISTIK