Jurus Jitu Kapolres Lombok Tengah Jaga Iklim Investasi Pariwisata Tahun 2018

Kapolres Lombok Tengah AKBP. Kholilur Rochman S.IK

SUARALOMBOKNEWS.com – Lombok Tengah | Setelah berhasil menjaga Kamtibmas dan memberikan rasa aman, nyaman kepada masyarakat, khususnya para Wisatawan dalam maupun luar negeri termasuk para investor yang akan maupun yang telah berinvestasi di kawasan pariwisata Lombok Tengah, di Tahun 2018 ini  Kapolres Lombok Tengah AKBP. Kholilur Rochman S.IK memiliki jurus jitu dan terobosan baru demi terwujudnya Kamtibmas yang aman, nyaman dan kondusif di Bumi Tatas Tuhu Trasna, dan untuk lebih meyakinkan kembali para wisatawan maupun para Investor untuk berinvestasi di Lombok Tengah.

Jurus Jitu Kapolres Lombok Tengah itu yakni dengan meningkatkan kegiatan Patroli, baik itu Patroli terbuka maupun tertutup dikawasan Pariwisata, termasuk di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Kuta.” Untuk memberikan jaminan keamanan kepada wisatawan asing maupun Domistik dan untuk memberikan jaminanan keamanan kepada para Investor baik itu yang telah maupun yang akan berinvestasi, Polres Lombok Tengah akan meningkatkan Patroli terbuka maupun tertutup di kawasan – kawasan pariwisata termasuk di KEK Mandalika Kuta, karena Tahun 2018, dipastikan kawasan pariwisata Lombok Tengah akan ramai di kunjungi wisatawan,” ungkap AKBP. Kholilur Rochman pada acara Press Release Akhir Tahun 2017 di Aula Mapolres Lombok Tengah, belum lama ini.

Kegiatan Patroli di wilayah Hukum Polres Lombok Tengah, khususnya di kawasan Pariwisata Lombok Tengah itu kata AKBP. Kholilur Rochman, nantinya akan menggunakan sistem Aplikasi.” Patroli menggunakan Sistem Aplikasi.  Sekarang kita akan menyiapkan sarana dan prasarananya,” katanya.

AKBP. Kholilur Rochman mengungkapkan, dengan  terwujudnya situasi Kamtibmas yang aman, nyaman dan kondusif, khususnya di kawasan pariwisata Lombok Tengah, maka para Investor dari dalam maupun luar negeri meresa aman, nyaman dan merasa lebih yakin untuk berinvestasi di Lombok Tengah.

Dengan demikian, pembangunan, khususnya di bidang Pariwisata akan berjalan mulus, yang dampaknya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat, seperti tersedianya lapangan pekerjaan, menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.”Masalah Kamtibmas di Kawasan Pariwisata adalah komitmen kami. Untuk itu butuh komitmen kita semua. Komitmen kami memberikan Jaminan keamanan Investasi dan kepada wisatawan. Kalau keamanan itu berjalan, maka pembangunan akan berjalan, membuka lapangan pekerjaan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kalau masyarakat sudah sejahtera, maka dengan sendirinya angka kriminalitas akan menurun dan angka kemiskinan bisa dipangkas,” tutur AKBP. Kholilur Rochman.

Tindak pidana Curas, Curat dan Curanmor yang korbannya wisatawan asing maupun masyarakat setempat, khususnya yang terjadi di Kawasan Pariwisata lanjut AKBP. Kholilur Rochman, merupakan penomena bersama dan menjadi perhatian khususnya Polres Lombok Tengah.

Karena 85 persen pelaku tindak pidana Curas, Curat dan Curanmor, khususnya yang beraksi di kawasan Pariwisata, bukan untuk memenuhi kebutuhan hidup, melainkan untuk memenuhi kebutuhan lain, salah satunya untuk membeli Narkoba maupun Miras.”Kita harus terus melakukan pendekatan kepada masyarakat, yang tadinya tidak mau bekerja supaya mau bekerja. Hampir 85 persen pelaku kejahatan yang ditangkap berhubungan dengan Narkoba, itu artinya mereka (Pelaku) melakukan tindak pidana bukan untuk memenuhi kebutuhan hidup melainkan untuk memenuhi kebutuhan lain, seperti untuk Narkoba dan Miras,”ujar AKBP. Kholilur Rochman. (slNews.com – rul)