PAW Kades Mujur Jadi Sejarah di Praya Timur

Proses Penghitungan Suara Pemilihan Kades Mujur PAW di Aula Kantor Camat Praya Timur Lombok Tengah, Sabtu, (29/4/2017)

Lombok Tengah, SuaraLombokNEWS.com | Polemik kepemimpinan Desa Mujur Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah (Loteng) pasca ditinggal Kepala Desa (Kades) Mujur Nurji, karena terjerat Kasus Tindak Pidana Korupsi Alokasi Dana Desa (ADD), akhirnya berakhir setelah  Wire Darme, terpilih menjadi Kades Mujur melalui proses Pergantian Antar Waktu (PAW).

Terpilihnya Wire Darme menjadi Kades Mujur,  setelah mengungguli dua pesaingnya  dalam  Musyawarah Desa Dalam Rangka Pemilihan Kades Antar Waktu Desa Mujur Periode 2017 – 2018, yakni Selamat dan Husni Thamrin, melalui proses pemungutan suara yang digelar di Aula Kantor Camat Praya Timur, Sabtu, (29/4/2017).

Pemungutan suara PAW Kades Mujur itu, tidak diikuti oleh seluruh masyarakat Desa Mujur yang memiliki hak pilih, melainkan dilakukan oleh perwakilan tokoh masyarakat,  , BPD, Lembaga Kemasyarakatan Desa dari masing – masing Dusun.

Dari total jumlah kertas suara sah, Wire Darme memperoleh 94 suara, dan Husni Thamrin memperoleh 63 suara, sedangkan Selamat hannya memperoleh 59 suara, dan dua kertas suara dinyatakan batal.

Meskipun hannya PAW, masyarakat Desa Mujur sangat antusias dengikuti proses pemilihan Kades melalui PAW tersebut.” Masyarakat sangat antusias, dan mendukung penuh pelaksanaan PAW ini,” kata Camat Praya Timur H. Muliardi Yunus.

Muliardi Yunus menjelaskan, tiga Calon Kades yang mengikuti PAW itu telah melalui rangkaian proses tahapan, mulai dari Proses Panitia Seleksi (Pansel), Tes Kesehatan hingga Tes Kejiwaan.” Tiga Calon itu dipilih melalui proses Pansel, dan melalui proses tes Kesehatan dan Kejiwaan,”jelasnya.

Pelaksanaan PAW Kades Mujur itu lanjut, Muliardi Yunus, dilaksanakan sesuai dengan dengan amanat Undang – undang serta Peraturan Daerah (Perda) Loteng tentang Pemerintahan Desa, dan proses pemilihan Kades melalui PAW ini merupakan kali pertama di laksanakan di Kecamatan Praya Timur.” Bukan Plt atau Penjabat, melainkan Kades Definitif,” ucapnya.

Muliardi Yunus berharap dan berpesan kepada Kades Mujur terpilih, untuk melaksanakan tugas dengan sebaik – bainya, untuk kepentingan masyarakat dan pembangunan di Desa Mujur, sehingga apa yang menjadi harapan dan impian masyarakat Desa Mujur bisa terwujud.” Harapan Desa Mujur Lebih Maju lagi, yang menang jangan merasa sombong, yang kalah jangan berkecil hati. Saya berpesan yang menang bisa melanjutkan  pembangunan dan Pemerintahan Desa Mujur, dan merangkul, mengayomi  seluruh lapisan masyarakat Desa Mujur, tanpa pilih kasih atau membeda bedakan antara yang satu dengan lainnya,” ujarnya. (slNEWS.com – rul).