Ini Rangkaian Pesona Khazanah Ramadhan 2018
SUARALOMBOKNEWS.COM – MATARAM | Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melalui Dinas Pariwisata akan kembali menggelar ajang Pesona Khazanah Ramadhan (PKR) pada Bulan Suci Ramadhan 2018.
Kepala Dinas Pariwisata NTB Lalu Muhammad Faozal mengatakan, PKR 2018 telah resmi dilaunching di Kompleks Masjid Istiqlal, Jakarta, pada Jumat (11/5) lalu oleh Gubernur NTB TGB Zainul Majdi dan Ketua MPR Zulkifli Hasan.”Kegiatan-kegiatan yang kemarin dilaunching terdiri atas kegiatan yang berkaitan, lima event yang kita persiapkan mulai edukasi, budaya Islam, UMKM, event penguatan, branding halal kita,” kata Lalu Faozal, Selasa (15/5/2018).
Lalu Faozal menyebutkan, pembukaan PKR 2018 akan digelar pada hari Kamis (17/5) malam di halaman Kompleks Islamic Center di Mataram, NTB.”Tahun lalu bisa mengisi okupansi yang lebih stabil dibanding tahun-tahun sebelumnya. Artinya perputaran ekonomi tidak hanya yang hadir di hotel, tapi pergerakan ekonomi masyarakat sekitar,” sebutnya.
Beragam acara menarik disiapkan, mulai dari pesta buku Islam, bedah buku, Lombok Travel Fair, lomba menyusun paket tour ramadhan, festival permainan santri, bazar ramadhan mulai H+5 hingga H-3, hingga festival seribu lampion pada malam takbiran.
Sejumlah dai kondang juga akan mengisi tausiah, seperti Ustaz Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), dan Ustaz Hanan Attaki.”Mudah-mudahan Ustaz Abdul Somad ada kepastian siang ini,” ungkap Lalu Faozal.
Lalu Faozal menilai PKR 2018 bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin berwisata di bulan suci Ramadhan.”Kita ingin puasa tidak kemudian (ramadhan) okupansi tidak baik, saya sudah bersurat ke hotel dan restoran segera pasang pernak-pernik ramadhan,” ucapnya.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) NTB Lalu Abdul Hadi Faesal mengatakan, para industri perhotelan di NTB, khususnya Lombok mendukung penuh event PKR. Menurutnya, ajang seperti ini akan membantu tingkat kunjungan dan okupansi di bulan ramadhan yang biasanya menurun.”Ini kegiatan luar biasa dan mudah-mudahan jadi salah satu magnet bagi turis datang ke NTB,” ujar Hadi. [slNews – di]
Tinggalkan Balasan