Sadis! Wanita Ini Gorok Kelamin Kekasihnya Hingga Nyaris Putus

SUARALOMBOKNEWS.COM – LOMBOK TENGAH | Salah seorang wanita berinisial Baiq SS, 25 Tahun, warga Desa Langko, Kecamatan Janapria, Lombok Tengah menyayat alat Kelamin Pacarnya sendiri berinisal AW, 35 Tahun yang juga merupakan warga Desa Langko, hingga nyaris putus menggunakan Silet.

Diduga, Peristiwa penganiyaan yang terjadi di salah satu ruangan di Kantor Desa Langko, pada akhir Bulan Maret 2018 lalu itu karena dilatar belakangi sakit hati.

Korban dan terduga Pelaku merupakan Staf Pemerintah Desa Langko, Kecamatan Janapria, Lombok Tengah.

Peristiwa penganiyaan itu dibenarkan Kapolsek Janapria AKP. I Ketut Weda, saat ditemui www.suaralomboknews.com disela – sela Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Mapolres Lombok Tengah, Selasa (10/4) malam.

AKP. I Ketut Weda menceritakan, AW dan Baiq SS yang merupakan Staf Desa Langko, menjalin hubungan terlarang. AW diketahui telah beristri sedangkan Baiq SS masih Lajang.

Meskipun sembunyi – sembuyi, hubungan mereka  berjalan mesra dan mulus. Namun, diduga setelah berhasil merenggut Kesucian Baiq SS,  prilaku WA tiba – tiba berubah dan selalu berusaha menghindar dari Baiq SS.”Keduanya merupakan Staf Desa Langko. Dari keterangan yang kami dapat, Pria ini telah beristri sedangkan yang perempuan masih Gadis. Pada suatu hari keduanya main – main di salah satu Kos temannya di Praya, dan di Kos temannya itu mereka berdua berhubungan intim layaknya Suami Istri. Setelah dapat berhubungan intim dengan Pacarnya, laki – laki itu mundur dan berusaha menghindar dari Pacarnya,” cerita AKP. I Ketut Weda.

Pada suatu hari, sekitar akhir Bulan Maret 2018 lalu, Baiq SS yang saat itu lebih awal pulang dari Kantor Desa Langko, menghubungi AW via SMS. Isi SMA Baiq SS itu menanyakan situasi di kantor Desa Langko, padakah sudah sepi atau masih ramai.  AW yang saat itu masih lembur menyelesaikan Admnistrasi Prona di Kantor Desa Langko, langsung membalas SMS dari Baiq SS, dengan mengatakan kondisi di Kantor Desa masih ramai. Berselang beberapa menit kemudian, Baiq SS kembali mengirim SMS ke AW dengan pertanyaan yang sama, dan AW pun membalas SMS, situasi di Kantor Desa Langko telah sepi.

Mendapat balasan SMA itu, Baiq SS langsung bergegas ke Kantor Desa Langko untuk menemui AW. Keduanya pun bertemu di salah satu ruangan di Kantor Desa Langko. Dan Baiq SS meminta berhubungan intim ke AW. Tanpa berpikir panjang, AW pun langsung memenuhi keinginan Baiq SS. AW pun langsung terbuai dan pada saat itulah Baiq SS mengeluarkan Silet dan langsung menyayat alat  kelamin AW.” Kasus ini kita ketahui setelah si Perempuan melapor ke unit PPA Polres Lombok Tengah dengan tuduhan telah diperkosa AW. Mendengar Pacarnya melapor AW yang saat itu masih dalam kondisi sakit akibat sayatan Silet pada bagian alat Kelaminnya, balik melapor ke Polsek dengan tuduhan Penganiyayaan. AW mengalami luka sobek dibagian pangkal alat kelamin dengan lima jahitan. Keterangan dari AW sampai sekarang alat kelaminnya belum bisa bangun,” ungkap AKP. I Ketut Weda.

Saat ini kasus penganiyaan itu masih ditangani Penyidik Polsek Janapria, dan telah memeriksa 4 orang saksi, termasuk dari Perawat yang menangani luka alat kelamin AW, Keluarga AW dan dari Staf Desa Langko.” Kami sudah berusaha memediasi, pihak laki – laki mau bertanggungjawab, tetapi dari pihak yang perempuan tidak mau. Jika terbukti bersalah Baiq SS dikenakan Pasal 351 KUHP  dengan ancaman hukuman 2 tahun, 8 bulan  kurungan penjara,” ujar AKP. I Ketut Weda. (slNews – rul)