Diduga Kepala SMP Negeri 1 Praya, Endapkan Dana BSM 2016 – 2017

SUARALOMBOKNEWS.COM – Lombok Tengah | Siswa dan Siswi SMP Negeri 1 Praya, Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) penerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) terpaksa gigit jari.

Pasalnya, Dana BSM  periode Tahun 2016 – 2017, sampai dengan saat ini belum bisa di cairkan atau dibagikan kepada siswa/siswi SMP Negeri 1 Praya, selaku penerima BSM.

Dikonfirmasi di ruang kerjanya, Sabtu, (26/8/2017), Kepala SMP Negeri 1 Praya Majri, membantah pihak sekolah sengaja tidak mencairkan dana BSM tersebut.

Pria yang juga menjabat Ketua MKKS SD/SMP Lombok Tengah itu justru balik menyalahkan pihak Bank BRI Cabang Praya, Lombok Tengah, yang dianggap sengaja mempersulit proses pencairan dana BSM periode 2016 – 2017 .” Persoalnya ada di Bank BRI, dana itu tidak bisa diambil sekolah, melainkan harus diambil langsung oleh siswa penerima BSM, dengan cara ditransfer melalui rekening siswa. Untuk membuat rekening persyaratannya dipersulit, sekarang saja persyaratannya masih numpuk. Kita sudah mengeluh, dan keluhan Dinas juga sama,” bantah Majri.

Menurut Majri, persoalan belum bisa dicairkannya dana BSM itu, tidak hannya di alami siswa SMP Negeri 1 Praya, melainkan juga dialami oleh seluruh SMP se – Lombok Tengah.” Jadi bukan SMP 1 saja, tetapi semua sekolah mengalami persoalan yang sama,” ucapnya.

Majri menjelaskan, jumlah siswa SMP Negeri 1 Praya yang menima dana BMS, kurang lebih sebanyak 300 orang siswa, dengan jumlah dana yang diterima persiswa sekitar Rp. 350 ribu.” Yang menerima kurang lebih sekitar 300 siswa, dengan jumlah dana yang diterima sebesar Rp. 350 ribu persiswa,” jelasnya.

Sementara itu terkait dengan siswa/siswi SMP Negeri 1 Praya, Lombok Tengah penerima Dana BMS yang telah tamat atau lulus dari SMP Negeri 1 Praya, Lombok Tengah, Majri mengaku, dana BSM itu tetap diberikan kepada siswa/siswa SMP Negeri 1 Praya yang telah lulus tersebut.” Haknya tetap diberikan,” ucapnya.

Setelah dana BSM itu bisa dicairkan,  kata Majri, pihak sekolah akan menyampaikan informasi kepada siswa/siswi SMP Negeri Praya, penerima dana BSM, melalui media sosial, seperti WhatsApp dan Facebook.” Ada Tim yang menangani, dan tetap kami informasikan kepada siswa yang sudah lulus melalui WA, Facebook dan telphone,” tuturnya.

Majri mengaku, merasa prihatin terhadap persoalan belum bisa dicairkannya dana BSM periode 2016 – 2017 tersebut.

Untuk itu Majri berharap kepada pihak Bank BRI bisa mempermudah proses pencairan dana BSM tersebut.” Mudah – mudahan  cepat dicairkan, kasihan siswa tidak bisa memanfaatkan dana itu,” ujarnya. (slNews.com – rul)