Kades Diduga Korupsi ADD dan DD, Sekdes Pasang Badan

(Sekretaris Desa Sekdes Prabu Lalu Guntur)

Lombok Tengah, SuaraLombokNEWS.com | Sekretaris Desa (Sekdes) Prabu Lalu Guntur, mengaku Kepala Desa (Kades) Prabu  merasa di pojokkan dan difitnah, atas pemberitaan disalah satu Media Massa yang menyebut Kades Prabu diduga Korupsi Alokasi Dana Desa dan Dana Desa (DD).”Saya kecewa , Itu semua tidak benar, bohong semua, tidak ada konfirmasi, kok ada yang memberitakan Pak Kades Korupsi,ini harus diluruskan, jangan sampai jadi fitnah,” kesal Lalu Guntur, Sabtu, (29/7/2017).
Lalu Guntur menjelaskan, Program Pembangunan yang sumber anggarannya dari ADD maupun DD Tahun 2016 dan Tahun 2017 ini berjalan dengan lancer, dan dikerjakan sesuai dengan aturan yang berlaku.” ADD dan DD berjalan dengan lancer. Tahun 2016 sudah di periksaan Inspektorat, hasilnya tidak ada temuan. Masalah yang diberitakan itu juga tidak pernah ada konfirmasi dari Jaksa dan Inspektorat,” jelasnya.
Untuk penggunaan ADD dan DD tahun 2017 kata Lalu Guntur, saat ini masih berjalan, dan Inspektorat pernah meminta laporan untuk serapan penggunaan ADD dan DD Prabu, untuk Semester Pertama Tahun 2017.” Saya bingung apa yang diberitakan itu. Inspektorat pernah meminta laporan, tetapi yang diminta itu laporan untuk sementer pertama tahun 2017, jadi tidak benar kalau dikatakan ada Korupsi,” katanya.
Meskipun pemberitaan dugaan korupsi ADD dan DD itu  ditunjukan kepada Kades Prabu, namun dirinya selaku Sekdes Prabu, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, siap mempertanggungjawabkan, apa yang diucapkan dan termasuk proses pelaksanaan program pembangunan di Desa Prabu,” Total anggaran ADD dan DD tahun 2017 sebesar Rp. 1,7 miliar, semua sudah dikerjakan, pembangunan Pembukaan Jalan Baru, Pembangunan Talut, Rabat jalan, Pembangunan Gedung Paud, Lanjutan Pembangunan Kantor Desa, dan saya siap mempertanggungjawabkan semuanya, telebih lagi LKPJ Tahun 2016 sudah diterima Inspektorat, karena tidak ada temuan apapun di Desa Prabu,”ujar Lalu Guntur. (slNEWS.com – rul)