Ponpes Nurul Ijtihad Al-Ma Arif NU dan Dusun Ende Dapat Suntikan Dari ITDC
SUARALOMBOKNEWS.com – LOMBOK TENGAH | PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN pengembang dan pengelola kawasan pariwisata The Nusa Dua Bali dan The Mandalika di Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali membantu masyarakat di dua desa penyangga The Mandalika yaitu, Desa Kuta dan Desa Sengkol, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah pada Senin, (1/3/2021).
Bantuan yang diberikan yakni alat protokol kesehatan COVID-19 bagi 447 santri/santriwati dan 52 orang tenaga pendidik di Pondok Pesantren Nurul Ijtihad Al-Ma Arif NU Lenser, Desa Kuta berupa 500 pcs masker kain, 10 unit tempat cuci tangan portable, 16 unit hand sanitizer beserta bracket, 25 liter refill hand sanitizer dan 35 liter sabun cuci tangan.
Sedangkan di Desa Sengkol, ITDC memberikan bantuan berupa perbaikan atap Bale Tani (rumah warga) di Dusun Ende yang diberikan dalam bentuk uang tunai sejumlah Rp 26.807.672,00, yang diterima oleh Ketua Adat Dusun Ende Sunardi.
Pemberian bantuan kepada masyarakat di dua desa itu dalam kerangka Program Bina Lingkungan ITDC kepada warga yang berada di Desa Penyangga The Mandalika. Dengan bantuan uang tunai itu, warga desa akan mengelola secara mandiri kegiatan perbaikan mulai dari merencanakan dan membeli bahan-bahan yang dibutuhkan serta melakukan perbaikan.
Bantuan itu diserahkan oleh Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro di masing-masing desa.
Melalui siaran pers tertulis ITDC Nomor : 13/PR-ITDC/III/2021, Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro mengatakan, bantuan tersebut merupakan wujud dari kepedulian ITDC terhadap masyarakat di desa penyangga sekitar The Mandalika, sebagai mitigasi menghadapi wabah COVID-19 yang masih berlangsung dan musim penghujan, serta dukungan terhadap pelestarian budaya lokal. “Bantuan alat kesehatan kami sampaikan untuk membantu penerapan protokol kesehatan di tengah- tengah kegiatan belajar mengajar yang sekarang ini sudah mulai dilakukan salah satunya di Pondok Pesantren di Desa Kuta ini. Dengan demikian kegiatan belajar mengajar tidak menjadi kluster baru penyebaran COVID-19,” katanya
“Sementara bantuan perbaikan atap bale tani di Dusun Ende merupakan hasil diskusi kami dengan Ketua Adat Dusun Ende dan Kelompok Sadar Pariwisata (Pokdarwis) Ende. Masyarakat membutuhkannya untuk memperbaiki bagian atap rumah yang rusak, dengan tetap mempertahankan kearifan lokal arsitektur bangunan adat suku Sasak,” sambung Bram
Dusun Ende kata Bram, adalah sebuah Dusun Adat di Desa Sengkol yang merupakan salah satu desa penyangga The Mandalika dan masih mempertahankan kebudayaan dan kehidupan sehari-hari suku sasak Lombok. Sebagian besar warga yang menghuni dusun ende bermata pencaharian sebagai petani, peternak dan penenun. ” “Kami harap, kehadiran kami sebagai perpanjangan tangan pemerintah dapat dirasakan oleh masyarakat salah satunya melalui penyelenggaraan program Bina Lingkungan ini. Kami juga berharap agar bantuan bantuan ini bisa bermanfaat bagi pihak-pihak yang menerima,” harapnya
Sementara itu, Sekretaris Yayasan Pondok Pesantren Nurul Ijthad Al-Ma Arif NU Lenser Edi Hartono menyampaikan ucapan terimakasih atas kepedulian ITDC yang telah memberikan bantuan berupa peralatan Protokol Kesehatan Covid – 19. “Kami berterima kasih atas bantuan yang disampaikan oleh pihak ITDC. Mengingat jumlah anak di sekolah ini tidak sedikit, sehingga kami memang sangat membutuhkan alat-alat kesehatan tersebut untuk mempermudah proses belajar mengajar di pondok ini,” ucapnya
Ucapan yang sama juga disampaikan oleh Ketua Adat Dusun Ende Sunardi. “Alhamdulillah, bantuan ini kami terima di saat yang sangat tepat. Musim penghujan sudah datang, sehingga beberapa atap dari alang-alang di Bale Tani bocor. Kami berterima kasih karena ITDC tak hentinya menunjukkan kepeduliannya kepada Dusun kami,” ujarnya. [ slnews – rul ]
Tinggalkan Balasan