Tuan Guru NW Dukung Pathul – Nursiah di Pilkada Lombok Tengah

SUARALOMBOKNEWS.com – LOMBOK TENGAH | Kekuatan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri, S.Ip dan Dr. HM. Nursiah (Pathul – Nursiah) terus bertambah setelah masuknya beberapa Tuan Guru dari Nahdlatul Wathan (NW) di Kecamatan Janapria, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi bagian dari perjuangan Paslon Nomor Urut 4 dengan Jargon Maiq – Meres.
Hal itu dibuktikan dengan hadirnya sejumlah Tuan Guru dari NW pada acara Kampanye Dialogis Pathul – Nursiah di Gelondong, Desa Pendem, Kecamatan Janapria, Lombok Tengah, Selasa (13/10/2020).
Para Tuan Guru NW yang hadir pada acara Kampanye Dialogis Pathul – Nursiah yakni Ustaz Mustiadi S.PdI pimpinan Ponpes Nurul Jamaah. TGH.M.Samwardi Pimpinan Pondok Pesantren Lembah Olot Rungkang. TGH. Lukman Hakim, S.Pd.I Pimpinan Ponpes AL Azhar Sadah. TGH.Suhirman Anwar LC Pimpinan Ponpes Al Azhar Stuta. TGH. Abdul Rozak, MA pimpinan Ponpes Ibnu Sahir Langko dan TGH. Nurul Anwar Pimpinan Ponpes Al Ihsan Gelondong Pendem.
TGH Nurul Anwar mengaku, dirinya mendukung Paslon Nomor Urut 4, Pathul – Nursiah di Pilkada Lombok Tengah Tahun 2020, karena Paslon dengan Jargon Maiq – Meres dianggap sudah berpengalaman dan mampu membawa Lombok Tengah lebih baik.
Selain itu kata TGH Nurul Anwar, Komitmen Pathul – Nursiah terhadap pendidikan formal maupun non formal cukup tinggi.”Kita tidak bicara organisasi, tetapi kita bicara bagaimana harapan kami di pendidikan bisa terwujud,”ungkapnya
Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Tengah yang juga Calon Bupati H.Lalu Pathul Bahri menegaskan, komitmen pemerintah daerah untuk dunia pendidikan tidak perlu diragukan lagi. Bantuan terhadap organisasi baik NW maupun NU dan Muhammadiyah dari pemerintah daerah tidak dibedakan. Semuanya untuk kemajuan organisasi dan pendidikan itu sendiri. Saat ini selain Marbot, Guru Ngaji, Tuan Guru, para tenaga honorer sudah masuk dalam visi – misi Pathul – Nursiah untuk diberikan tambahan Insentif.”Kedepan guru ngaji akan kita berikan insentif, tenaga honorer baik guru maupun teknis akan ditingkatkan Kesejahteraannya, sedangkan para tuan Guru akan diberikan jaminan kesehatan oleh pemerintah,”ucapnya
Ketua DPC Partai Gerindra Lombok Tengah itu tidak ingin berbicara organisasi, namun ingin berbicara bagaimana sinergitas Pemerintah dan Organisasi Masyarakat (Ormas) dapat berjalan dengan baik sehingga kemajuan pendidikan dan sektor lainnya sesuai yang diharapkan.
Didalam konteks Pilkada, lanjut Ketua PC NU Lombok Tengah itu, masyarakat diberikan hak penuh untuk menggunakan hak pilihnya tanpa diintervensi oleh siapapun. Pilkada harus berjalan dengan aman dan lancar tanpa ada komplik antar pendukung ditengah masyarakat sebab tidak ada manfaatnya. Jangan sampai karena beda pilihan lalu terjadi perselisihan.”Bila perlu silahkan bapak ibu istikharah siapa yang paling layak memimpin Lombok Tengah bagi ibu bapak sendiri, seluruh calon adalah putra putri terbaik Lombok Tengah,”ujar H. Lalu Pathul Bahri, S.Ip. [slNews – rul].