Cegah Covid-19, Pemkab Lombok Tengah Terima APD Dari Satgas Bencana Nasional BUMN NTB
SUARALOMBOKNEWS.com – LOMBOK TENGAH | PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN pengembang dan pengelola destinasi pariwisata The Nusa Dua, Bali dan The Mandalika di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), selaku Koordinator Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah Provinsi NTB memberikan bantuan berupa Alat Perlindungan Diri (APD) yang terdiri dari Helm dan Face Sheild 20 set, Hazmat 80 set. Sarung Tangan 80 Pasangan. 80 Masker N95 / KN95. Sepatu Boots 20 Pasang dengan total Anggaran Rp. 21.702.400 untuk tenaga kesehatan yang ada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya dan Puskesmas di Lombok Tengah.
Bantuan APD kepada Pemkab Lombok Tengah itu diserahkan oleh Kepala Divisi Operasi The Mandalika Pari Wijaya selaku Ketua Harian Tim Koordinator Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah Provinsi NTB dan diterima oleh Wakil Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri, S.Ip di Kantor Bupati Lombok Tengah, Jumat (24/04/2020).
Usai menyerahkan bantuan APD, Ketua Harian Tim Koordinator Satgas Bencana Nasional BUMN Wilayah Provinsi NTB, Pari Wijaya menjelaskan Posko Satgas Tanggap Covid-19 BUMN ini berfungsi sebagai penyediainformasi dan difungsikan sebagai titik koordinasi bagi BUMN di Provinsi NTB untuk aktivitas pencegahan dan mitigasi risiko penyebaran Covid-19. “ Selain menyalurkan bantuan APD, Kami juga sudah membentuk Posko Satgas Tanggap Covid-19 BUMN guna membantu pemerintah daerah dan BUMN yang bersinergi dalam mempermudah koordinasi dalam segi penyaluran bantuan kepada masyarakat atau pelaksanaan kegiatan di lapangan nanti. Dan bantuan APD itu untuk tenaga medis yang ada di Rumah Sakit dan Puskesmas,”jelas Pari
Bantuan dari 31 perusahaan BUMN di NTB disalurkan secara bertahap. Tahap pertama adalah bantuan APD (Alat Pelindung Diri) Disposal untuk tenaga medis di Rumah Sakit Rujukan, APD Reuse untuk tenaga medis di Puskesmas, masker kain untuk masyarakat, dan tempat cuci tangan.
Pari menambahkan bahwa kegiatan tim Satgas Tanggap Covid-19 BUMN di Provinsi maupun di tingkat Kabupaten ini tentunya tidak bisa semata-mata dijadikan patokan pemutus penyebaran Covid-19. “Peran serta dan kesadaran
masyarakat di Provinsi NTB menjadi faktor krusial dalam memutus rantai penyebaran Covid-19. Sehingga, kesiapan masyarakat termasuk kesadaran diri untuk selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat serta patuh terhadap kebijakan pemerintah menjadi kontribusi masing-masing individu dalam memutus rantai penyebaran Covid-19,”tambahnya
Pembentukan Satgas Tanggap Covid-19 BUMN ini, diharapkan dapat meningkatkan sinergi dan mempermudah seluruh BUMN di Provinsi NTB dalam menyortir prioritas untuk memberikan dukungan moral maupun moril kepada
masyarakat dalam penanggulangan Covid-19. “Kami berharap pembentukan Satgas Wilayah ini dapat mempercepat penanganan Covid-19 karena koordinasi semakin mudah dan linier. Kami juga sangat berterima kasih dan mengapresiasi penuh seluruh perwakilan BUMN di NTB yang sangat responsif dalam melakukan koordinasi penyaluran bantuan dan penyediaan bantuan melalui posko yang berlokasi di Mataram,”ucap Pari
Ditempat yang sama, Wakil Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri, S.Ip menyampaikan ucapan terimakasih kepada jajaran BUMN yang tergabung dalam tim Satgas Tanggap Covid-19 BUMN Provinsi NTB.”Semoga dengan bantuan APD ini bisa mempercepat penanganan Covid-19 di Kabupaten Lombok Tengah,”ujarnya.
PT. ITDC telah ditunjuk oleh Kementerian BUMN Republik Indonesia untuk menjadi Koordinator Wilayah Tanggap Bencana Satuan Tugas (Satgas) Bencana Nasional Badan Usaha Milik Negara di Provinsi NTB.
Penunjukan ini tercantum dalam Keputusan Menteri BUMN RI no SK-77/MBU/03/2020 tentang Pembentukan Satuan Tugas Bencana Nasional Badan Usaha Milik Negara yang dibuat pada tanggal 17 Maret 2020. [slNEWS – rul]
Tinggalkan Balasan