SHOPPING CART

close

Pilgub NTB 2018, Panitia Diminta Jujur dan Adil

SUARALOMBOKNEWS.com – Lombok Tengah | Kapolres Lombok Tengah AKBP. Kholilur Rochman, SH, S.IK, MH berpesan kepada Penyelenggara dan Panitia Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur  Provinsi NTB yang akan digelar Tahun 2018 ini untuk menjalankan Amanah dengan baik, sesuai dengan peraturan perundang – undangan yang berlaku.” Pesta demokrasi itu harus disambut dengan gembira. Pesta demokrasi yang gembira itu tentu harus ada penyelenggara dan panitianya, maka dibentuklah KPU, Panwaslu, PPK dan PPS. Untuk itu selaku Penyelenggara dan Panitia kita harus mensyukuri amanah yang diberikan itu, dan kitalah penyelenggara dan panitia itu, maka Penyelenggara dan Panitia itu harus berdiri dengan dua kaki, harus adil, dan jujur, sehingga tidak ada yang merasa di diskriminasi,  diperlakukan tidak adil dan merasa di rugikan atau diuntungkan,” pesan AKBP. Kholilur Rochman dalam sambutannya pada acara Rapat Koordinasi  bersama stake holder PPK dan PPS dalam rangka penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada)  Serentak Provinsi NTB Tahun 2018 yang digelar di Aula Mapolres Lombok Tengah, Selasa (16/1/2018).

Pada Pemilukada Serentak Provinsi NTB tahun 2018 ini, ada 4 Calon Gubernur dan Wakil yang telah mendaftar sebagai peserta Pemilukada. Dari 4 pasang Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB itu, salah satunya merupakan Putra Lombok Tengah yakni Bupati Lombok Tengah HM. Suhaili FT. “ Ada 4 Calon yang sudah mendaftar, salah satunya Bupati Lombok Tengah. Untuk itu jadilah Penyelenggara dan Panitia yang baik, adil dan jujur,  jaga dan laksanakan Amanah yang telah diberikan sesuai UU, sehingga  masyarakat bisa diakomodir,” ungkap AKBP. Kholilur Rochman.

Dihadapan Komisioner KPUD Lombok Tengah, Panwaslu Lombok Tengah dan sekitar 60 PPK dan PPS, AKBP. Kholilur Rochman mengatakan, hampir setiap tahun dilaksanakan Pemilihan Umum, mulai dari Pilkades, Pilkada, Pilgub, Pilpres dan Pileg. Jika Penyelenggara dan Panitia Pemilihan Umum itu tidak menjalankan Tugas dengan baik, maka setiap tahun akan terjadi gejolak di tengah – tengah masyarakat.” Hampir setiap tahun kita melaksanakan Pemilu, kalau pemilu itu tidak dilaksanakan dengan baik, Penyelenggara dan Panitia tidak jujur dan adil, maka setiap tahun masyarakat akan ribut, karena Demokrasi itu pasti ada pro dan kontra. Untuk itu Penyelenggara dan Panitia harus amanah, adil dan jujur,” pesannya.

Untuk mengamankan pelaksanaan Pemilukada Serentak Provinsi NTB Tahun 2018 ini, Polres Lombok Tengah, menyiagakan 900 personil, termasuk BKO atau bantuan dari Sat Brimob Polda NTB. 900 personil kepolisian itu nantinya akan mengamankan dan mengawal jalannya Pemilukada NTB Tahun 2018 yang Bermartabat.” Kami telah menyiapkan 900 personil, termasuk BKO dari Brimob, kalau itu masih  kurang nanti kita minta bantuan ke Kodim,” ujar AKBP. Kholilur Rochman.

Kegiatan Rapat Koordinasi  bersama stake holder PPK dan PPS dalam rangka penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada)  Serentak Provinsi NTB Tahun 2018  yang ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab itu dihadiri Asisten I Setda Lombok Tengah H.Lalu Muh Amin, Kepala Kejaksaan Negeri Praya Fery Mupahir, Ketua Pengadilan Negeri Praya, Ketua dan jajaran KPU Lombok Tengah, Panwaslu, para Kapolsek, PPK dan PPS. (slNews.com – rul).

Tags:

0 thoughts on “Pilgub NTB 2018, Panitia Diminta Jujur dan Adil

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

KATEGORI

Januari 2018
M S S R K J S
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
28293031  

STATISTIK