Jokowi Serahkan 5.750 Sertifikat dan Bagi-Bagi Sepeda Kepada Warga Lombok

SUARALOMBOKNEWS.COM – Lombok Tengah | Presiden Republik Indonesia  (RI) Joko Widodo atau yang akrab disapa Jokowi menyerahkan 5.750 Sertifikat Tanah kepada masyarakat Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat  (NTB).

Penyerahan seritikat tanah yang merupakan Proram Nasional (Prona)  Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional RI secara simbolis kepada 12 orang perwakilan warga oleh Presiden RI Jokowi itu berlangsung di Halaman Masjid Nurul Bilad, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Kuta, di Desa Kuta, Kecamatan Pujut,  Kabupaten Lombok Tengah, Jumat (20/10/2017) siang.

Para warga penerima sertifikat tanah itu berasal dari lima Kabupaten/Kota se – Pulau Lombok, yakni dari  Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Timur, dan Kabupaten Lombok Utara.
Dalam sambutannya, Jokowi mengaku,  dalam setiap kunjungan kerja ke daerah, dia seringkali mendengar keluhan tentang sengketa tanah.” Setiap saya pergi ke Daerah, ke Desa, ke kampung, yang selalu dikeluhkan persoalan sengketa tanah,” ucapnya.

Oleh karena itu kata Presiden RI Jokowi, pemerintah akan terus berupaya mempercepat penerbitan sertifikat tanah untuk masyarakat di Tanah Air.”Sekarang kalau sudah pegang, ada yang mengaku-ngaku, bisa tunjukkan buktinya. Ada bukti hak hukum atas tanah,” kata.
Selama ini hannya 400 ribu sertifikat tanah yang bisa dibagikan pemerintah selama setahun. Untuk itulah, tahun ini pemerintah menargetkan lima juta sertifikat yang harus dikeluarkan di seluruh Indonesia, dan jumlahnya akan terus ditingkatkan setiap tahun.
“Tahun ini 5 juta, Tahun depan 7 juta sertifikat, tahun depannya lagi (2019)  9 juta sertifikat. Ini (sertifikat tanah) adalah hak bukti hukum atas tanah,” kata Presiden RI Jokowi.
Selain menyerahkan sertifikat tanah kepada warga, Presiden RI Jokowi juga membagi – bagikan Sepeda kepada warga penerima sertifikat tanah yang juga merupakan Petani Jagung dan Padi.”Ada yang nanam Jagung nggak di sini? Coba silakan maju yang nanam jagung,” tannya Presiden RI Jokowi.

Jalaludin salah satu petani Jagung yang juga penerima sertifikat tana  asal Desa Jago, Kecamatan Praya , Lombok Tengah langsung angkat tangan dan  maju menghampiri Presiden RI Jokowi  dan memperkenalkan diri. Presiden Jokowi lalu menanyakan hasil panen jagung yang ditanam oleh Jalaludin dan harga jualnya.

Namun tawa warga penerima sertifikat tanah dan tamu undangan pecah saat mendengar jawaban Jalaludin yang mengaku baru menanam jagung dan belum pernah panen.”Waduh mau saya tanya, belum panen,” kata Presiden RI Jokowi.

Presiden RI Jokowi kembali  bertanya soal harga jual jagung ke Jalaludin. Dengan spontan, Jalaludin menjawab saat ini Rp 800 per kilogram. Jawaban tersebut kembali mengundang tawa.”Petani baru ini belum tahu harga, satu kilo (jagung) 800 rupiah. Tadi malam Pak Gubernur sudah menyampaikan 3.500 rupiah, ini 800 rupiah. Ini petani baru ini,” ucap Jokowi.

Setelah bertanya soal jagung, Presdien RI Jokowi lalu memberikan kuis berhadiah sepeda kepada Jalaludin. Presiden RI Jokowi meminta Jalaludin menyebutkan isi dari Pancasila. “Pak Jalaludin hapal Pancasila nggak?” tanya Jokowi.

“Kurang hapal,” jawab Jalaludin. Jawaban singkat Jalaludin tersebut kembali membuat seluruh warga yang hadir tertawa riuh.

“Kurang hapal? Nanti saya bimbing. Kalau bisa saya beri sepeda,” kata Jokowi.

Dengan dibimbing Presiden RI Jokowi, Jalaludin pun  menyebutkan satu per satu isi Pancasila. Meskipun tidak menghapak isi Pancasila dan salah menyebutkan sila keempat Pancasila, Jalaludin tetap membawa pulang sepeda hadiah Presiden Jokowi.

“Ini keringatnya sampai sejagung-jagung. Ya sudah makasih. Pak Jalaludin sepedanya itu lho diambil,” kata Jokowi.

Selain Jalaludin, warga lain yang mendapatkan sepeda adalah Indrayudati, warga Lombok Timur dan Mustafa yang juga merupakan  warga Lombok Tengah.

Berbeda dengan Jalaludin, Idrayudati dengan lantang dan benar menyebutkan isi sila Pancasila, Idrayudati pun diberi Hadiah Sepeda oleh Presiden RI Jokowi.

Sementara itu Mustafa, oleh Presiden RI Jokowi diberi kuis menyebutkan 3 suku dari 714 Suku di Indonesia, dan Musofa  berhasil menyebutkan empat nama suku di Indonesia.” Suku Sasak, Bali, Jawa, suku Dayak,” jawab Mustafa.

Mustafa pun langsung diberi Hadiah Sepeda oleh Presiden RI Jokowi.

Selain di hadiri Presiden RI Jokowi, acara penyerahan Sertifikat tanah itu juga dihadiri Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri BUMN Rini Soemarno,  Gubenur NTB Muhammad Zainul Majdi, dan Bupati Lombok Tengah HM. Suhaili FT, SH, jajaran PT. ITDC, kepala SKPD Lingkup Pemrov NTB dan Pemkab. Lombok Tengah, 2.700 warga penerima Sertifikat tanah dan ratusan tamu undangan dari kalangan tokoh Agama, Masyarakat dan tokoh adat di Provinsi NTB.  (slNews.com – rul)