Gedung Sekolah Roboh, Dana 30 Persen Pertahun Dari BOS Kemana..?
SUARALOMBOKNEWS.com – LOMBOK TENGAH | Sejumlah Gedung Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) Reboh, salah satunya Gedung Sekolah Satu Atap di Torok, Desa Montong Ajan, Kecamatan Praya Barat Daya dan Gedung SD Tengari, Kecamatan Praya, Lombok Tengah.
Robohnya Gedung SD mendapat sorotan dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Lombok Tengah, Suhaimi, SH.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP) Lombok Tengah itu mempertanyakan dana 30 persen untuk pemeliharaan Gedung Sekolah setiap tahun yang bersumber dari Dana Operasional Sekolah (BOS). ” Semestinya, harus dilaporkan rutin ( kondisi gedung sekolah ) setiap tahun, jangan dilaporkan setelah Gedung rusak parah dan roboh, karena ada dana 30 persen untuk rehab dan pemeliharaan gedung sekolah dari Dana BOS setiap tahun. Dan kalau dana 30 persen itu dipakai setiap tahun untuk rehab dan pemeliharaan, tidak akan ada gedung sekolah yang rusak parah apalagi sampai roboh,” sebut Suhaimi, Selasa, (6/4/2021).
Suhaimi menilai, sangat tidak masuk akal jika ada bangunan atau gedung Sekolah yang roboh. Karena setiap tahun ada dana 30 persen untuk rehab dan pemiliharaan gedung sekolah yang bersumber dari dana BOS. ” Jadi data laporan setiap tahun harus dibuka selebar – lebarnya, kok bisa ada bangunan sekolah sampai roboh, jadi sangat tidak masuk akal, karena ada dana 30 persen setiap tahun dari dana BOS untuk rehab dan pemeliharaan gedung sekolah,” sebutnya
Data laporan terkait dengan keadaan gedung Sekolah di Dinas Pendidikan Lombok Tengah, lanjut Suhaimi, seharusnya paling lengkap. Karena data laporan terkait dengan kondisi dan keadaan gedung sekolah rutin dilaporkan setiap tahun. “Penggunaan dana 30 persen setiap tahun dari dana BOS itu rutin dilaporkan setiap tahun, artinya, kondisi dan keadaan gedung sekolah juga rutin dilaporkan setiap tahun. Jangan – jangan sengaja dilaporkan setelah gedung sekolah roboh, lalu dana 30 persen untuk rehab dan pemiliharaan gedung sekolah itu digunakan untuk apa,” ujarnya. [ slnews – rul ]
Tinggalkan Balasan