Pasca Gempa Lombok 7,0 SR, Suhaili dan PHRI Tegaskan Lombok Tengah Sangat Aman Untuk Dikunjungi
SUARALOMBOKNEWS.COM – Lombok Tengah | Bupati Lombok Tengah HM. Suhaili FT, SH untuk yang kesekian kalinya kembali menegaskan, wilayah Lombok Tengah, khususnya di kawasan Pariwisata Lombok Tengah sangat aman dan nyaman untuk dikunjungi wisatawan, pasca Gempa 7,0 SR yang mengguncang Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Tanggal, 5 Agustus 2018 lalu.”Tidak semua Kabupaten/Kota di Pulau Lombok terdampak musibah Gempa 7,0 SR, contohnya Lombok Tengah, tidak terlalu terdampak Gempa, aktivitas masyarakat berjalan Normal, Inprastruktur, Kontruksi, Akomodasi dan Transportasi khususnya di sektor Pariwisata sangat Normal, tidak ada yang rusak, masyarakat sangat tenang, untuk itu kawasan Pariwisata Lombok Tengah sangat aman dan nyaman untuk di Kunjungi, untuk dinikmati keindahan alamnya, dan untuk didiami,”tegas HM. Suhaili FT dalam Konprensipers bersama Persatuan Hotel dan Restaurant Indonesia (PHRI) NTB yang digelar disalah satu Hotel berbintang dikawasan pariwisata Pantai Selong Belanak, Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, Jumat sore (31/8/2018).
Persyataan yang sama juga ditegaskan Ketua PHRI Lombok Tengah Lalu Fathurahman.
Menurut Lalu Fathurahman, pasca Gempa Lombok 7,0 SR , inprastruktur jalan Pariwisata dan fisik penunjang pariwisata, seperti Hotel, Restaurant, dan fasilitas penunjang pariwisata lainnya dalam keadaan normal dan tidak terdampak Gempa.” Tidak ada bangunan dan fasilitas penunjang pariwisata yang rusak, semua normal. Dan kawasan pariwisata Lombok Tengah sangat aman dan nyaman untuk dikunjungi,” ucapnya.
Hannya saja, kata Lalu Fathurahman, meski sektor Pariwisata di wilayah Lombok Tengah tidak terdampak Gempa, namun berdampak kepada tingkat kunjungan wisatawan ke Lombok Tengah.”Kita (Lombok Tengah) terkena Imbas pemberitaan, karena yang disebut Pulau Lombok, bukan kondisi per kabupaten/Kota, padahal kondisi Lombok Tengah sangat aman, nyaman dikunjungi karena tidak terdampak Gempa. Imbas dari pemberitaan terkait Gempa Lombok itu, tiangkat hunian di Lombok Tengah hannya 2 persen dan maksimal 10 persen, padahal Lombok Tengah sangat aman dan nyaman untuk dikunjungi dan di diami wisatawan dalam maupun luar negeri,” ujar Lalu Fathurahman.
Selain Bupati dan Ketua PHRI Lombok Tengah, konprensipers itu juga di hadiri Kadis Budpar Lombok Tengah HL. Muh. Putria, Kabag Humas dan Protokol Setda Lombok Tengah HL. Herdan, Kades Selong Belanak Lalu Yahya dan perwakilan BNPB RI. [slNews.com – rul].
Tinggalkan Balasan