Warga Geger ! Wanita Misterius, Kubur Orok Bayi di Gunung Selojan

SUARALOMBOKNEWS.COM – Lombok Tengah | Kasus pembunuhan dan pembuangan orok Bayi kembali terjadi diwilayah Hukum Polres Lombok Tengah.

Pada hari Jumat (3/11/2017) sekitar Pukul 15.30 Wita, warga Dusun Selojan Barat, Desa Peresak, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) digegerkan dengan penemuan Kuburan Orok Bayi di Gunung Slojan.

Penemuan Jasad Orok Bayi yang dikubur di Gunung Selojan itu dibenarkan Kapolsek Batukliang Iptu. Rijal, Sabtu (4/11/2017).

Sebelum menemukan Jasad Orok Bayi dalam keadaan sudah terkubur itu, salah seorang saksi dari warga sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) sempat melihat sosok perempuan di balik semak – semak Gunung Selojan.

Merasa curiga terhadap gerak gerik Perempuan itu, saksi langsung naik ke Gunung Selonjan, namun sosok Perempuan Mestirius itu langsung menghilang.

Merasa penasaran Saksi pun menelusuri jejak kaki di sekitar penampakan Perempuan Misterius itu, dan disekitar penampakan Perempuan Misterius itu Saksi menemukan bundukan tanah. Curiga dengan bundukan tanah itu, Saksi pun langsung menggali bundukan tanah yang masih baru tersebut. Hasilnya, Saksi menemukan Jasad Orok Bayi terbungkus kain Putih.” Selanjutnya Saksi kembali menimbun kuburan Orok Bayi itu dan kembali kerumahnya, lalu menceritakan kepada warga bahwa dia (Saksi) telah menemukan Orok Bayi yang terkubur di Gunung Selojan. Kemudian bersama sama warga, Saksi kembali kelokasi penemuan dan menggali Kuburan Orok Bayi itu, dan Warga melapor ke Kepala Dusun Selojan, selanjutnya warga memindahkan Jasad Orok Bayi itu ke atas batu karena kasihan melihat bayi sudah dikerumunin Semut,” cerita Iptu. Rijal.

Polisi yang menerima laporan dari warga terkait dengan penemuan Jasad orok Bayi yang terkubur itu langsung turun ke TKP bersama Tim Kesehatan dari Puskesmas Mantang, Kecamatan Batukliang, untuk melakukan olah TKP, dan mengevakuasi Jasad Orok Bayi berjenis kelamin laki – laki itu ke Puskesmas Mantang.”Dari hasil pemeriksaan awal oleh Tim Puskesmas Mantang terhadap mayat bayi, Orok Bayi itu berjenis kelamin laki laki, umur diperkirakan usia dalam kandungan 7 bulan, panjang 35 cm, berat bayi 6 ons, kondisi kepala lonjong diduga akibat divacum pada saat dipaksa dilahirkan, dan didapat alat penjepit tali pusar plastik yang berasal dari klinik atau tenaga medis,” tutur Iptu. Rijal.

Untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, Polisi membawa Jasad Orok Bayi itu ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda NTB di Mataram untuk dilakukan Otopsi.” Jasad Orok Bayi itu dibawa ke RS Bhayangkari untuk dilakukan otopsi,” ujar Iptu. Rijal.

Saat ini kasus penemuan jasad Orok Bayi yang dikubur di Gunung Selonjan itu masih di tangani Polsek Batukliang, Polres Lombok Tengah. (slNews.com – rul).