Jalan Raya Desa Jelantik Kembali Makan Korban
Lombok Tengah, SuaraLombokNews.com, – Bagi pengendara kendaraan bermotor yang melintas di Jalan Raya Desa Jelantik Kecamatan Jonggat Lombok Tengah, untuk lebih waspada dan berhati – hati.
Pasalnya, diruas Jalan Raya, tepatnya di Depan Lesehan Jingga, Dusun Aik Ampat Desa Jelantik itu kerap terjadi Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas).
Baru – baru ini, tepatnya pada Kamis malam, (1/12/2016) sekitar Pukul 22.00 Wita, Anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Pagutan Polres Mataram Aipda. Heri Hidayat 37 Tahun warga Dusun Ketangge Desa Jelantik Kecamatan Jonggat, menjadi korban Lakalantas di ruas Jalan Raya Jelantik tersebut.
Aipda. Heri Hidayat yang saat itu mengendarai Sepeda Motor jenis Yamaha Mio 125 dengan Nomor Polisi DR 6855 CR berboncengan dengan anak dan istrinya, datang dari arah timur menuju arah barat atau menuju arah Mataram. Setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) salah seorang Pengendara Sepeda Motor jenis Honda Beat dengan Nomor Polisi DR. 2622 SQ yakni Lalu Dedi Supriadin yang datang dari arah Barat menuju arah Timur, tiba – tiba terjatuh, dan melihat ada pengendara yang terjatuh, Aipda. Heri Hidayat berusaha menghindar, namun upaya Aipda. Heri Hidayat itu gagal. Sepeda Motor yang dikendarai Aipda. Heri Hidayat bersama anak dan itrinya itupun terhempas dan menabrak sepeda motor milik pengendara yang jatuh secara tiba – tiba tersebut.
Akibat luka yang dialaminya, Aipda. Heri Hidayat akhirnya mengembuskan napas, setelah sempat mendapatkan pertolongan medis di Puskesmas Puyung Kecamatan Jonggat. Sedangkan anak dan istri Aipda. Heri Hidayat, serta Lalu Dedi Supriyadi pengendara Sepeda Motor Honda Beat saat ini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit.” Korban (Aipda. Heri Hidayat) meninggal dunia, sedangkan anak dan istri korban masih menjalani perawatan. Kondisi Lalu Dedi Supriyadi pengendara Sepeda Motor Honda Beat juga masih dalam keadaan koma, dan masih menjalani perawatan,” terang Kasat Lantas Polres Lombok Tengah AKP. Pratiwi, Jum’at, (2/12/2016).
AKP. Pratiwi menduga, faktor jalan yang berlubang, bergelombang, sempit dan tanpa lampu penerangan jalan umum (PJU) menjadi penyebab terjadinya Lakalantas yang meregut nyawa anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Pagutan Polres Mataram tersebut.” Kondisi jalan raya itu, sempit, gelap, berlubang dan bergelombang, dan kondisi jalan seperti itu sangat membahayakan pengendara. Dari infomasi yang saya terima di ruas jalan itu sudah tiga pengendara yang meninggal dunia, dan di ruas jalan itu juga sering terjadi Lakalantas,” ungkapnya.
Dalam waktu dekat ini, lanjut AKP. Pratiwi, pihaknya akan melayangkan surat ke Dinas PU Provinsi NTB terkait dengan kondisi ruas jalan raya Desa Jelantik tersebut.” Nanti kita akan bersurat ke Dinas PU Provinsi, untuk melakukan kajian terhadap ruas Jalan Raya itu, karena di ruas jalan raya Jelantik itu sering terjadi Lakalantas,” ucapnya.
Saat ini kasus Lakalantas yang merenggut nyawa Anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Pagutan Polres Mataram itu masih ditangani Penyidik Satlantas Polres Lombok Tengah.” Masih ditangani, dan dua unit Sepeda Motor kita amankan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut,” ujar AKP. Pratiwi. |rul
Tinggalkan Balasan