Panggung Malam Praya “Serenade Cinta dalam Gemerlap Car Free Night” Oleh : M. Tauhid, S.IP (Ketua DPRD Lombok Tengah)
Panggung Malam Praya “Serenade Cinta dalam Gemerlap Car Free Night”
Oleh : M. Tauhid, S.IP (Ketua DPRD Lombok Tengah)
Dalam gemerlap malam yang mendekap Kota Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), kita menyelami keindahan dalam diam, ketika ruang dan waktu memeluk detik-detik romantis yang terwujud dalam Car Free Night. Jalan-jalan yang biasanya ramai dengan hiruk-pikuk roda kini menari bersama sepatu yang melangkah dalam serenade malam. Cahaya rembulan memantulkan rasa yang semakin mendalam, menyapa setiap sudut kota yang berubah menjadi panggung impian.
Di tengah-tengah kerlip bintang, Praya mengungkapkan keintiman yang tersembunyi. Setapak jalan yang sebelumnya dilalui kendaraan sekarang menjadi jalan bagi langkah-langkah hati yang melambat. Suara langkah yang lembut mengiringi melodi malam, menciptakan harmoni yang memeluk kegelapan dengan hangatnya. Seakan-akan setiap detik adalah bait puisi, dan setiap sudut kota adalah lirik lagu asmara yang dinyanyikan oleh malam.
Car Free Night di Praya seperti kisah cinta yang terukir dalam sepuluh jari. Lampu jalan yang bergaya menjadi pelukis, menyoroti wajah-wajah yang tersenyum dan bercerita tentang kemesraan. Mungkin, di tengah malam yang sunyi, ada pelukan-pelukan yang merajut kisah cinta, dan kata-kata yang terbisik menjadi bagian dari melodi yang tak terlupakan. Praya, malam ini, adalah panggung di mana waktu berdiam diri, dan cinta merayap dalam keheningan, menjadi puisi yang terus diceritakan oleh bintang-bintang di langit.
Tinggalkan Balasan