Surat Perpisahan Abah Uhel Untuk Masyarakat Lombok Tengah
SUARALOMBOKNEWS.com – LOMBOK TENGAH | Menjelang masa jabatan kedua selaku Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat ( NTB ) yang akan berakhir pada tanggal, 17 Februari 2021, H. Moh Suhaili FT, SH menulis surat yang ditujukan kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Lombok Tengah.
Dalam surat perpisahan yang ditandatangani oleh H. Moh Suhaili FT, SH pada hari Selasa, 9 Februari 2021 itu menyampaikan, bahwa masa jabatannya akan berakhir pada tanggal, 17 Februari 2021. “Saya H. Moh. Suhaili FT, Bupati Lombok Tengah, khadam/pelayan masyarakat Kabupaten Lombok Tengah, melalui kesempatan ini menyampaikan bahwa masa jabatan saya selaku Bupati Lombok Tengah akan berakhir pada tanggal 17 Februari 2021,” tulis H. Moh Suhaili FT
Abah Uhel sapaan akrab dari H. Moh Suhaili FT juga menyampaikan, menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat Lombok Tengah yang telah memberikan kepercayaan untuk memimpin Kabupaten Lombok Tengah selama 10 tahun. ” 10 tahun saya diberikan kepercayaan untuk memimpin di bumi Tatas Tuhu Trasna. 10 tahun bukanlah waktu yang singkat untuk segala kekurangan saya. Dan 10 tahun bukanlah waktu yang panjang atas setiap cita-cita yang belum tercapai. Tentu dalam 10 tahun perjalanan, banyak kekhilafan yang telah saya perbuat. Banyak janji yang belum tertunaikan. Banyak harapan masyarakat yang belum bisa diwujudkan.
Saya akui, saya sebagai makhluk yang dhoif, makhluk yang lemah, terlalu sering mengecewakan masyarakat Kabupaten Lombok Tengah. Dan saya sadar bahwa semuanya harus saya pertanggungjawabkan kelak di pengadilan akhirat. Sebuah pengadilan yang tidak ada kesempatan untuk berkelit atas segala perbuatan yang telah dilakukan. Sebuah hari pertanggungjawaban yang teramat berat, yang akan memungkinkan untuk diringankan oleh keikhlasan pintu maaf dari segenap masyarakat Kabupaten Lombok Tengah,” ucapnya
“Maka di penghujung waktu pengabdian saya sebagai khadam masyarakat Kabupaten Lombok Tengah, dengan setulus hati dan memohon sekiranya saya dimaafkan atas segala kekhilafan dan kekurangan yang telah saya perbuat. Sungguh tidak ada niatan untuk mengecewakan masyarakat Lombok Tengah, namun saya juga tidak memiliki kemampuan untuk menjadi sempurna, karena sejatinya kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Apabila dalam 10 tahun perjalanan saya mengabdi sebagai khadam di Kabupaten Lombok Tengah, didapati pembangunan, kemajuan, dan perubahan bagi daerah kita, sesungguhnya hal itu dapat terwujudkan berkat doa dan dukungan seluruh masyarakat Lombok Tengah. Tanpa doa dan dukungan tersebut, mustahil kebijakan-kebijakan pembangunan yang telah dilaksanakan dapat berjalan dengan baik. Maka saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada segenap lapisan masyarakat Kabupaten Lombok
Tengah atas setiap doa dan dukungan yang telah diberikan. Semoga Allah SWT, mencatatnya sebagai amal kebaikan dan memberikan balasan yang terbaik.
Demikian surat ini saya sampiakn dengan setulus hati. Terima kasih atas segala perhatian, mohon maaf atas segala kekhilafan,” tutup Abah Uhel. [ slnews – rul ]
sumber : Bagian Humas dan Protokol Setda Lombok Tengah.
Tinggalkan Balasan