Begini Cara Polisi Cegah Siswa MA di Lombok Tengah Terhindar Dari Napza

SUARALOMBOKNEWS | Peredaran gelap dan penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif atau Napza, semakin hari semakin menjadi – jadi, bahkan menyasar siswa SMA,SMK dan MA.

Untuk mencegah siswa SMA/SMK dan MA menjadi korban Napza, Polsek Batukliang, Polres Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), meningkatkan kegiatan sosialisasi dampak dan bahaya Napza, dengan sasaran sosialisasi para siswa-siswi Madrasah Aliyah (MA) Uswatun Hasanah Cempaka Desa Aik Darek, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah.

Sosialisasi bahaya Napza yang dihadiri para siswa MA dan Guru itu dilaksanakan pada Selasa, (10/9/2024).”Sosialisasi ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian Polri kepada penerus generasi bangsa agar terhindar dari segala bentuk peredaran narkotika yang kini tidak mengenal usia sehingga perlu adanya pengawasan baik dari orang tua maupun dari pihak sekolah atau guru,” kata Kapolsek Batukliang Iptu. Reza Ihyaul Isnain, SH., M.Hum.

Iptu. Reza menyebutkan, berbagai cara yang dilakukan para pelaku peredaran gelap Narkoba, salah satunya mengedarkan Narkoba dengan melalui makan ringan, bahkan ada yang berupa permen, sehingga rentan masuk di kalangan pelajar.”Sudah semakin canggih peredaran narkoba, sehingga masyarakat ataupun anak sekolah dan para guru diminta untuk berhati-hati dan mengawasi muridnya saat berada di lingkungan sekolah,”ucapnya

Iptu. Reza menegaskan, akan meningkatkan kegiatan sosialisasi untuk melawan dan membasmi peredaran gelap dan penyalahgunaan Narkoba dengan sasaran sosialisasi para siswa dan anak muda. “Kita akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat luas khususnya kalangan pelajar mengenai bahaya narkoba serta dampaknya kepada generasi muda di Lombok Tengah,” ujarnya. [slNews – RUL].