Pilkada 2024, TNI – Polri di Lombok Tengah Diguyur Dana Hibah Rp. 5 Miliar Lebih

LOMBOK TENGAH | Kegiatan pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di  Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), menggunakan anggaran Hibah yang bersumber dari Anggaran Pendapat dan Belanja Daerah (APBD) Lombok Tengah Tahun 2024.

Dana Hibah diberikan oleh Pemkab Lombok Tengah kepada Polres Lombok Tengah sebesar Rp. 3.541.754.000,- dan kepada Kodim 1620/Lombok Tengah sebesar Rp. 1.750.000.000,-.

Polres Lombok Tengah dan Kodim 1620/Lombok Tengah nantinya akan melaksanakan pengamanan Pilkada Lombok Tengah 2024 yang direncanakan dilaksanakan pada tanggal, 27 November 2024 mendatang. 

Perjanjian kerjasama Hibah itu tertuang dalam kegiatan Penandatangan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Pengamanan Pilkada serentak tahun 2024 antara Pemkab Lombok Tengah dengan Polres Lombok Tengah dan Kodim 1620/Lombok Tengah yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Lombok Tengah, Jumat, (26/4/2024).

Hadir dalam Penandatanganan NPHD, Wakil Bupati Lombok Tengah, Dr. HM. Nursiah, Kapolres Lombok Tengah, AKBP. Iwan Hidayat, Dandim 1620/Lombok Tengah, Sekretaris Daerah Lombok Tengah, H. Lalu Firman Wijaya, dan para Asisten  Bupati serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemkab Lombok Tengah.

Wakil Bupati Lombok Tengah, Dr. HM. Nursiah menjelaskan, penandatangan NPHD pengamanan Pilkada sesuai dengan Permendagri dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (KPU).”Dasar perjanjian hibah ini adalah Permendagri Nomor. 54/2019 tentang Pendanaan Pilkada dari APBD dan Peraturan KPU Nomor 2/2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pilkada 2024,” jelasnya.

Sekretaris DPD II Partai Golkar Lombok Tengah itu mengungkapkan, 215 hari lagi terhitung dari hari Jumat, 26 April  2024, masyarakat Lombok Tengah akan memilih Gubernur – Wakil Gubernur NTB dan Bupati – Wakil Bupati Lombok Tengah untuk masa jabatan 2025 – 2030 pada tanggal 27 November 2024 mendatang.”Sebuah momentum bersejarah yang akan kita torehkan bersama dalam melanjutkan pengabdian kita kepada Bangsa dan Negara. Dan untuk diketahui oleh segenap elemen masyarakat, terlebih jajaran ASN, bahwa memilih pasangan kepala daerah adalah hak daerah. dalam hal ini pemerintah daerah dan masyarakatnya. Oleh karena itu keberadaan hak otonomi tersebut diikuti oleh kewajiban untuk menyediakan biaya pemilihan kepala daerah,” ungkap Nursiah.

Mantan Sekretaris Daerah Lombok Tengah itu menyebutkan, segenap komponen masyarakat sudah bersepakat memberikan amanah kepada wakil rakyat dan kepada Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan daerah. Salah satunya adalah kesepakatan antara kepala daerah dan DPRD Lombok Tengah, bahwa biaya Pilkada di Lombok Tengah sebesar Rp. 52.752.199.916.000,- biaya tersebut dianggarkan pada APBD tahun 2023 dan 2024.” Untuk KPU Lombok Tengah sebesar Rp. 35.500.000.000,- dan untuk Bawaslu Lombok Tengah Rp. 11.960.625.916.000,- dan 40 persen dari biaya Pilkada sudah diserahkan kepada KPUD dan Bawaslu Kabupaten Lombok Tengah pada tahun 2023 yang lalu dan 60 persen sisanya akan diserahkan tahun ini. Sedangkan dana pengamanan Pilkada untuk Polres dan Kodim diberikan tahun ini,” ucap Nursiah.

Oleh karena itu, lanjut Nursiah, Pemkab Lombok Tengah akan sama-sama mengikat perjanjian dengan komponen keamanan dari Polres Lombok Tengah dan Kodim 1620/Lombok Tengah untuk memberikan jaminan keamanan dalam menyelenggarakan Pilkada melalui penandatangan NPHD. “Sebagai bagian dari pelaku sejarah kehidupan berdemokrasi, tentu saja, kita semua tidak ingin tertinggal berpangku tangan dalam memberikan andil yang signifikan untuk menciptakan paguyuban, kekompakan, kelancaran, dan kesuksesan dalam bingkai Lombok Tengah Bersatu Jaya, demi melanjutkan perjuangan bersama meningkatkan kualitas hidup dan kehidupan kita 5 tahun mendatang. Mari jaga kekompakan untuk sukses pilkada, sukses melanjutkan pembangunan daerah kita tercinta ini,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), Lombok Tengah, Murdi AP, berharap dengan adanya kerja sama hibah ini dapat memastikan pengamanan Pilkada 2024 jadi tanggung jawab bersama. “Adanya perjanjian ini meningkatkan tanggung jawab bersama untuk memastikan Pilkada terselenggara dengan aman dan lancar,” katanya.

Murdi menyebut keterlibatan TNI – Polri penerima hibah itu penting dalam memastikan Pilkada berjalan aman. “Koordinasi kami selama ini untuk menjaga keamanan dan kerukunan bersama di Lombok Tengah juga berjalan dengan baik ini diharapkan dapat diteruskan termasuk saat menghadapi Pilkada,” harapnya.

Melalui siaran pers tertulis Humas Polres Lombok Tengah, Jumat, (26/4/2024), Kapolres Loteng AKBP Iwan Hidayat, SIK menyampaikan, memasuki Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serentak pada bulan November 2024 mendatang diperlukan sinergitas dalam menciptakan situasi yang aman, tentram, tertib, dan kondusif. “Saya harap melalui penandatanganan NPHD ini dapat meningkatkan sinergitas kita bersama dalam menjaga Kabupaten Lombok Tengah,” ucapnya.

Penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah tersebut, kata AKBP. Iwan, merupakan bagian tidak terpisahkan dari aktivitas Pilkada Kabupaten Lombok Tengah tahun 2024. AKBP. Iwan berharap setiap tahapan dalam Pilkada di Kabupaten Lombok Tengah dapat berjalan aman dan lancar.

Terkait dengan lokasi rawan konflik, AKBP. Iwan meyakini bahwa Polri dan TNI sudah mengetahui dan memetakannya untuk langkah-langkah antisipasi selama Pilkada nanti. “Kami juga berharap NPHD ini merupakan langkah konkret dalam mempersiapkan pilkada sehingga pelaksanaannya nanti bisa berjalan aman dan lancar,” tuturnya

Siapa pun yang kelak memimpin Kabupaten Lombok Tengah, AKBP Iwan berharap bisa membawa daerah ini semakin maju dan bisa menyelesaikan pekerjaan yang belum selesai pada masa transisi kepemimpinan di Kabupaten Lombok Tengah.

AKBP. Iwan menegaskan, pihaknya siap menyukseskan Pilkada Kabupaten Lombok Tengah tahun 2024 mendatang.“Kami juga siap memberikan jaminan keamanan berkaitan pelaksanaan Pilkada 2024. Anggaran yang dihibahkan akan dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujarnya. [slnews – rul].