Difitnah, Lalu Ringgit Akan Laporkan Deni dan Gede Syamsul ke Polisi

LOMBOK TENGAH | Anggota Polri, Bripda Lalu Ringgit akan melaporkan dua orang yang mengatasnamakan dirinya sebagai tokoh agama di Nusa Tenggara Barat (NTB), Gede Syamsul dan tokoh pemuda Lombok Tengah, Deni ke Polres Lombok Tengah atas dugaan pencemaran nama baik melalui salah satu media online jnn.co.id.

Dalam berita yang diterbitkan jnn.co.id pada Sabtu, (31/12/2022), Gede Syamsul dan Deni berkomentar bahwa, Bripda Lalu Ringgit ditangkap ditangkap Propam Polda NTB saat aksi demo masyarakat karena diduga kuat dalang yang menggerakkan demo demo masyarakat yang memeras pengusaha hotel hotel di Kuta Mandalika, NTB. ” Saya tidak terima, saya difitnah, apa salah saya sampai dituduh seperti itu. Yang demo itu masyarakat sebagai bentuk protes kepada pihak Raja Hotel. Saya anggota Polri aktif, tidak mungkin melakukan seperti yang mereka (Gede Syamsul dan Deni) tuduhkan, apa buktinya. Dan berdasarkan keputusan keluarga, saya akan laporkan Gede Syamsul dan Deni ke Polres Lombok Tengah atas dugaan pencemaran nama baik dan fitnah melalui media online,” tegas Bripda Lalu Ringgit, Sabtu malam, (31/12/2022).

Bripda Lalu Ringgit juga menyayangkan sikap jnn.co.id yang menampilkan pemberitaan sepihak, tidak berimbang dan menyudutkan. ” Wartawannya ada di lokasi demo enggak, kok menelan informasi mentah – mentah tanpa mengkonfirmasi kebenaran informasi. Saya tidak diamankan apalagi ditangkap, itu berita bohong. Sekarang saya di rumah, kok ada yang bilang saya ditangkap, Itu berita bohong dan fitnah yang menyudutkan saya dan keluarga saya,” sebutnya

“Saya atas nama pribadi dan keluarga memohon kepada pihak Kepolisian untuk menindak oknum-oknum yang melakukan provokasi,” ujar Bripda Lalu Ringgit. [slnews – rul].