ITDC Bersama Pemerintah dan MHA Sukseskan Mandalika Rebound
SUARALOMBOKNEWS.com – LOMBOK TENGAH | Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI bersama PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), BUMN pengembang dan pengelola kawasan Pariwisata The Nusa Dua Bali dan The Mandalika Lombok di Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Pemprov NTB, Pemkab Lombok Tengah dan Mandalika Hotel Association (MHA) melaksanakan Mandalika Rebound atau melambungnya sektor Pariwisata pasca Pandemi COVID-19 atau Virus Corona.
Mandalika Rebound itu dilaksanakan ditiga lokasi yang berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) The Mandalika yakni di Pantai Kuta Mandalika di Desa Kuta. Pantai Tanjung Aan, dan Gerupuk di Desa Sengkol, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Kamis (16/07/2020).
Rangkaian kegiatan Mandalika Rebound yang bertujuan untuk membangkitkan semangat kepariwisataan sebagai salah satu bentuk awal implementasi tatanan baru (New Normal) ditengah Pendami Covid-19 dalam rangka menerima pengunjung wisatawan di isi dengan kegiatan bersih pantai, membagikan tempat cuci tangan (wastafel), membagikan tempat sampah, pemasangan signage, dan pengukuran suhu dengan menggunakan Thermo Gun, yang menjadi simbol dari praktek-praktek protokol Cleanliness, Healthy, and Safety, and Environmental Sustainability (CHSE) yang merupakan tatanan baru destinasi pariwisata dalam upaya mencegah penyebaran Virus Corona.
Kegiatan Mandalika Rebound dibuka dan dihadiri oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf Dr. Ir. Hari Santosa Sungkari M.H. yang didampingi Direktur Pengembangan Destinasi Regional II Kemenparekraf Dr. Wawan Gunawan S. Sn. MM, Kepala Dinas Pariwisata NTB Lalu Moh. Fauzal, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Lombok Tengah H. Nasrun, yang diterima oleh Managing Director The Mandalika I Wayan Karioka beserta jajaran PT. ITDC dan dan jajaran MHA.
Managing Director The Mandalika I Wayan Karioka menyampaikan apresiasi kegiatan Mandalika Rebound yang merupakan bentuk nyata dukungan Kemenparekraf RI dalam menggalang kembali kepercayaan masyarakat dan wisatawan terhadap Destinasi Pariwisata di Lombok.”Kami mengapresiasi kegiatan Mandalika Rebound hari ini, yang merupakan bentuk nyata dukungan Kemenparekraf RI dalam menggalang kembali kepercayaan masyarakat dan wisatawan terhadap Destinasi Pariwisata di Lombok, khususnya di area KEK Mandalika dan sekitarnya, dalam mengadaptasi New Normal. Dan wisatawan sudah dapat berkunjung kembali ke The Mandalika, tetapi dengan menerapkan protokol kesehatan, yakni dengan pengukuran suhu tubuh sebelum memasuki area kawasan, menggunakan masker, menerapkan physical distancing, dan protokol kesehatan lainnya, sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) yang telah kami susun sebagai pengelola kawasan,”ucapnya
Sebagai pengelola kawasan, ITDC juga telah menambah intensitas sosialisasi protokol kesehatan dengan memasang spanduk peringatan di 12 titik strategis di The Mandalika menggunakan dua bahasa yakni Bahasa Inggris dan Indonesia agar mudah dipahami pengunjung dan masyarakat. Selain itu ITDC juga telah bekerjasama dengan BUMN lainnya yakni BNI, BRI, dan Telkom Indonesia dalam menyediakan masker kain bagi para pedagang di area Kuta Beach Park, Pantai Batu Kotak, Pantai Tanjung Aan, Bukit Merese, dan Pantai Seger, The Mandalika.
ITDC berharap dengan adanya Mandalika Rebound, pembagian masker, dan pemasangan peringatan protokol kesehatan menjadi gerakan antisipatif Covid-19 yang bisa disadari dan diterapkan oleh para pengunjung dan masyarakat di The Mandalika memasuki New Normal Pariwisata.“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Kementerian/Lembaga dan BUMN lain terhadap kesiapan The Mandalika memasuki implementasi tatanan baru pariwisata. Semoga dibukanya kembali kawasan ini bagi kunjungan wisatawan, dapat membangkitkan kembali semangat kepariwisataan dan memberikan manfaat bagi seluruh stakeholder yang ada di area The Mandalika dan sekitarnya,”harap Karioka.
Ditempat yang sama, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf Dr. Ir. Hari Santosa Sungkari M.H mengatakan, The Mandalika bukan hanya termasuk ke dalam sepuluh Destinasi Pariwisata Prioritas (DPP), tapi juga lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).”Menjadi prioritas bagi Pemerintah Pusat bersama Pemerintah Daerah dalam membantu destinasi pariwisata yang indah ini memasuki New Normal. Maka, hendaklah kita mengumandangkan bahwa kita (Lombok) menjalankan protokol tatanan baru dengan benar.”pesannya
Kawasan The Mandalika kata Hari, bisa menjadi salah satu lokasi percontohan sebagai destinasi yang telah menjalankan protokol kesehatan dan keselamatan.“Saya melihat bahwa kawasan ini sudah siap dan bisa menjadi percontohan untuk daerah yang lain. Ada tim SAR dan fasilitas umum seperti toilet yang sudah memenuhi syarat standar destinasi wisata. Bisa ditiru atau dicontek oleh destinasi lain,”katanya
Terpisah, Ketua MHA, Samsul Bahri mengatakan, kegiatan Mandalika Rebound disambut baik oleh pelaku Pariwisata.”Melalui Mandalika Rebound ini awal dari bangkitnya Pariwisata dan menuju New Normal. Kami di MHA melibatkan semua unsur yang ada di MHA untuk ikut mensukseskan Mandalika Rebound, salah satunya dengan melakukan bersih – bersih pantai di Kawasan The Mandalika, dan mensosialisasikan New Normal ditengah Pandemi Covid-19,”ujarnya. [slNews – rul]
Tinggalkan Balasan