SHOPPING CART

close

Hari Bhayangkara ke – 71 di Lombok Tengah Penuh Makna

Lombok Tengah, suaralombokNEWS.com | Perayaan Hari Bhayangkara ke – 71, dengan tema “ Pesona Kebhinekaan” dalam rangka Hari Bhayangkara ke – 71 dan Halal Bi Halal Polres Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang digelar di lapangan Mapolres Lombok Tengah, Rabu, (5/7/2017) malam, berlangsung sukses dan meriah.

Pengemasan acara dalam rangka Hari Bhayangkara ke – 71, dikemas berbeda dari tahun – tahun sebelumnya, yang dipersiapkan dan dikemas secara khusus oleh Personil Polres Lombok Tengah.

Berbagai pertunjukkan kesenian daerah se – Indonesia ditampilkan untuk memeriahkan perayaan Hari Bhayangkara ke – 71 sesuai dengan Tema “ Pesona Kebhinekaan”.

Seluruh personil Polres Lombok  Tengah mengenakan baju adat  daerah asal masing – masing, sedangkan Kapolres Lombok Tengah AKBP. Kholilur Rochman menggenakan baju adat Sasak Lengkap.

Diawal acara, para Tamu undangan dari unsur Pemkab. Lombok Tengah,  Kodim 1620/Loteng, Kejaksaan Negeri Praya, Pengadilan Negeri Praya, Kamenang Lombok Tengah, para pimpinan BUMN, dari unsur tokoh agama dan masyarakat  Lombok Tengah di sambut dengan tari penyambutan khas sasak.

Hadir  dalam acara tersebut  Wakil Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, S.Ip, Sekda Lombok Tengah HM. Nursiah, dan sejumlah kepala SKPD Lingkup Pemkab. Lombok Tengah.

Dalam sambutannya, Kapolres Lombok Tengah AKBP. Kholilur Rochman mengatakan, dipilihnya tema “Pesona Kebhinekaan” pada hari Bhayangkara ke – 71, tidak lain bertujuan untuk menjaga serta mewujudkan Kebhinekaan.

Karena saat ini ada sejumlah oknum yang tidak bertanggungjawab berusaha merusak dan mengusik Kebhinekaan Bangsa Indonesia.” Saat ini ada beberapa oknum tidak bertanggungjawab berusaha mengusik Kebhinekaan . Kita sangat bersyukur di Lombok Tengah Kebhinekaan itu terwujud, sehingga  terwujudnya Kamtibmas yang kondusif,” kata AKBP. Kholilur Rochman.

Pengemasan acara dengan mengharuskan seluruh Personil Polres Lombok Tengah mengenakan baju adat daerah masing – masing, bertujuan untuk mempertahankan Kebhinekaan dan menumbuh kembangkan kecintaan terhadap nilai – nilai luhur, adat, istiadat,  budaya  dan keragaman Bangsa Indonesia, serta untuk mengingatkan Personil Polres Lombok Tengah yang rindu kampung halamannya, karena pada Idul Fitri 1438 H/2017 M, seluruh Anggota Polri tidak diizinkan Cuci sesuai dengan intruksi Kapolri Jendral Tito Karnavian.” Malam ini ada yang menggenakan baju, Bali, Jawa, Madura, Batak, Dayak, semuanya ada di sini. Salah satu tujuannya untuk mengingatkan kita akan kampung halaman, karena ada instruksi dari Pak Kapolri tidak ada cuti Lebaran untuk Anggota Polri. Acara ini dikonsep dan EOnya oleh Personil Polres Lombok Tengah, untuk itu, saya mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh Anggota Polres Lombok Tengah dan kepada semua pihak yang telah mendukung serta mensukseskan acara ini,” ucap AKBP. Kholilur Rochman.

Sementara itu Wakil Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, S.IP mengaku,  Kapolres Lombok Tengah telah menunjukkan  dan mempertahankan Kebhinekaan.” Kondisi Negara kita saat ini,  terjadi komplik dimana mana,  terjadi kesenjangan, sosial ,ekonomi  dan persoalan agama, budaya suku dan ras. Untuk itu Kebhinekaan harus dipertahankan,  saling berdampingan sesama lain agama,  suku, dan ras. Itu semua  telah ditunjukkan dan dilakukan oleh Pak Kapolres, dengan mempertahankan Kebhinekaan, ada sasak, Bali, Jawa, Batak dan Dayak disatukan dalam satu Kebhinekaan,”ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut atas nama Pemkab dan mengakili keluarga besar masyarakat Lombok Tengah, Lalu Pathul mengucapkan selamat hari Bhayangkara ke – 71 kepada seluruh peronil Polres Lombok Tengah.” Usai saya sekarang 47 Tahun, dan baru kali ini  ada acara seperti ini, yang penuh makna untuk mempertahankan Kebhinekaan. Untuk itu atas nama Pemkab dan keluarga besar masyarakat Lombok Tengah, saya ucapkan selamat kepada Pak Kapolres beserta seluruh jajarannya,” ucapnya.

Acara dilanjutnya dengan berbagai hiburan kesenian daerah, diantaranya Tari Gandrung, Tari Piring, Tari Jaipong, Tari Kecak dan sejumlah kesenian daerah se – Indonesia. Dilanjutkan dengan pembagian hadiah lomba Da’i Kamtibmas, Lomba Rumah Sehat, Lomba Catur dan diakhiri dengan pengundian Doorprize, yang menyediakan hadiah berupa dua unit sepeda motor dan puluhan  hadiah menarik lainnya,  diberikan khusus kepada Personil Polres Lombok Tengah yang mengenakan baju adat Daerah.

Saat hiburan Tari Gandrung khas Sasak,  Kapolres Lombok Tengah bersama Wakapolres Lombok Tengah dan sejumlah tamu undangan lainnya, naik keatas panggung, menari atau berjoget dengan Penari Tari Gandrung. (slNEWS.com – rul)

Tags:

0 thoughts on “Hari Bhayangkara ke – 71 di Lombok Tengah Penuh Makna

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

KATEGORI

Juli 2017
M S S R K J S
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
3031  

STATISTIK