SHOPPING CART

close

Jadi Keluhan Petani Setiap Tahun, Dewan Minta Pemkab Lombok Tengah Serius Atasi Persoalan Air

DPRD Lombok Tengah
Wakil Ketua DPRD Lombok Tengah, Lalu Sarjana

LOMBOK TENGAH | Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Sarjana mengungkapkan, air yang menjadi persoalan berat setiap tahun bagi para petani, hendaknya harus disikapi dengan cerdas dan bijaksana.

Pasalnya ada dua Bendungan yang ada di wilayah Lombok Tengah, yakni Bendungan Batujai dan Bendungan Pengge yang kebermanfaatannya lebih banyak untuk daerah lainnya, ini yang harus dicarikan solusi terbaik untuk Lombok Tengah terlebih Kawasan telah menjadi daerah Pariwisata berkelas Internasional.“Persoalan air bagi para petani dan masyarakat di Lombok Selatan hampir tiap tahun menjadi momok menakutkan bagi petani,” kata Lalu Sarjana di ruang kerjanya, Kamis (18/04/2024).

Karena itu, pihak Pemerintah Daerah (Pemkab) Lombok Tengah harus segera mencarikan solusi terbaik bagi warga masyarakat.

Selain itu, dinas terkait harus segera duduk bersama membedah persoalan kekurangan air ini. Pasalnya, anggaran yang telah diprogramkan untuk pengadaan sumur bor masih sangat minim.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengatakan, untuk mengatasi persoalan yang tiap tahun terjadi di Lombok Tengah, terutama di bagian Selatan ini, hendaknya setiap stakeholder terkait duduk bersama membedah persoalan ini.

Menurutnya, seharus Bendungan Batujai dan Bendungan Pengga lebih optimal mengairi sawah di Lombok Tengah dulu baru ke daerah lain. “Ini harus segera didiskusikan bersama antara Pemerintah Daerah, Provinsi dan Pusat, terlebih daerah Lombok Selatan akan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus KEK,” ujar Lalu Sarjana. [slnews – rul].

Tags:

0 thoughts on “Jadi Keluhan Petani Setiap Tahun, Dewan Minta Pemkab Lombok Tengah Serius Atasi Persoalan Air

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

KATEGORI

April 2024
M S S R K J S
 123456
78910111213
14151617181920
21222324252627
282930  

STATISTIK