SHOPPING CART

close

Irjenad TNI AD, Klaim Kualitas TMMD ke 99 Kodim 1620/Loteng “Bagus”

Irjenad TNI AD  Mayor Jenderal TNI Johny Lumban Tobin, meninjau Kegiatan Fisik TMMD ke 99 Tahun 2017 Kodim 1620/Loteng, di Desa Pengenjek, Kecamatan Jonggat, Loteng, Selasa, (25/7/2017).

Lombok Tengah, suaralombokNEWS.com | Inspektorat Jendral TNI Angkatan Darat  (Irjenad TNI AD)  Mayor Jenderal TNI Johny Lumban Tobing mengaku Partisifasi dan dukungan  Masyarakat pada Kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke – 99 Tahun 2017 Kodim 1620/Lombok Tengah (Loteng) di Desa Pengenjek, Kecamatan Jonggat, Loteng, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sangat bagus.” Saya melihat Pelaksanaan TMMD di sini (Desa Pengenjek) Partisifasi masyarakat sangat bagus,” kata Mayjen. Jhony Lumban Tobing, usai meninjau kegiatan Fisik TMMD ke 99 dan Pembukaan Lomba Gendang Beleq se – Loteng dalam rangka TMMD ke – 99 Kodim 1620/Loteng di Lapangan Berembeng, Desa Pengenjek, Selasa, (25/7/2017).

Didampingi Danrem 162/WB Kolonel (Inf) Farid Makruf,  Dandim 1620/Loteng Letkol (Inf) Is Abul Rasi, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Loteng HM. Nursiah, Pria dengan dua bintang di pundaknya itu menjelaskan, Kegiatan TMMD merupakan kegiatan rutin TNI yang dilaksanakan secara berkala, yakni tiga kali dalam setahun.

Sedangkan anggaran pelaksanaan TMMD bersumber dari Pemerintah Daerah (Pemda) yang jumlahnya di sesuaikan dengan kemampuan APBD.” TMMD ini dilaksanakan secara berkala oleh TNI tiga kali dalam setahun. Kegiatan TMMD kali ini yang ke – 99. Anggaran TMMD dari Pemda, besarannya berbeda – beda, tergantung dari kemampuan APBD daerah masing – masing. Ada di Daerah Sumatra anggarannya mencapai Rp. 10 miliar, ada yang Rp. 3 miliar, bahkan ada di Daerah Jawa Tengah anggarannya sebesar Rp. 300 juta, dan di Loteng sendiri angarannya sebesar Rp. 800 juta, itu sudah besar bila dilihat dari kemampuan APBD Loteng,” jelas Mayjen. Jhony Lumban Tobing.

Menurut mantan Pangdam VI/Mulawarman itu, meskipun Anggaran pelaksanaan TMMD ke – 99 Tahun 2017 Kodim 1620/Loteng kurang dari Rp. 1 miliar, namun kegiatan fisik maupun non fisik sangat luar biasa.

Dalam pelaksanaan TMMD, TNI hannya memberikan kontribusi berupa Tenaga, dan uang makan atau operasional kepada Prajurit TNI yang terlibat dalam kegiatan TMMD.” Anggarannya kurang dari satu miliar, tetapi yang dihasilkan sangat luar biasa. Kita hannya memberikan kontribusi tenaga, dan uang makan. Masyarakat menyediakan tempat untuk kita tinggal dan makan bersama menggunakan uang makan itu. Jadi Masyarakat dan keluarganya bersama TNI bisa tinggal dan makan bersama – sama,” ucap Mayjen. Jhony Lumban Tobing.

Melalui kegiatan TMMD, TNI memberikan motifasi kepada masyarakat, membantu Pemerintah untuk percepatan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat. Dan Partisifasi masyarakat yang luar biasa pada Pelaksanaan TMMD ke 99 Kodim 1620/Loteng merupakan wujud dari Pancasila dan Gotong Royong.” Jadi kita hannya membantu memberikan suatu motifasi kepada Masyarakat. TNI dalam TMMD membantu pemerintah untuk percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Partisifasi masyarakat di sini sangat luar biasa dan kita harapan ini wujud dari Pancasila, Gotong Royong. Karena  Gotong Royong ada dalam Pancasila,  jadi itu yang kita harapkan sehinga setiap Desa semakin banyak yang berbuat seperti ini, semakin maju dan akhirnya Negara kita Kuat. Untuk  hasil kegiatan Fisik TMMD ke 99 dilapangan sangat bagus muskipun dihadapkan dengan anggaran dari Pemda yang sangat terbatas,” ujar Mayjen. Jhony Lumban Tobing.

Setibanya di lokasi pelaksanaan TMMD ke 99 Kodim 1620/Loteng di Desa Pengenjek, Irjenad TNI AD  Mayor Jenderal TNI Johny Lumban Tobing, didampingi Danrem 162/WB Kolonel (Inf) Farid Makruf,  Dandim 1620/Loteng Letkol (Inf) Is Abul Rasi, Sekda Loteng HM. Nursiah, dan sejumlah pejabat Tinggi Korem 162/WB dan Kodim 1620/Loteng, dan Kepala Desa Pengenjek Irawan Susiadi, dengan mengendarai sepeda Motor meninjau langsung hasil kegiatan Fisik TMMD ke 99 yang tersebar di sejumlah Dusun, seperti hasil pembangunan Pembukaan jalan baru, Pos Kambling, MCK, Jembatan termasuk meninjau langsung hasil karya Prajurit TNI kodim 1620 / Loteng yakni mesin pompa air tanpa mesin atau listrik di Irigasi Abangan, Dusun Montong Bangle, Desa Pengenjek, Kecamatan Jonggat, Loteng. dalam kunjungan lapangan itu, Mayor Jenderal TNI Johny Lumban Tobing juga berbaur dengan masyarakat setempat, dan meninjau kerajinan Pandai Besi yang menjadi unggulan masyarakat Desa Pengenjek. (slNEWS.com – rul).

Tags:

0 thoughts on “Irjenad TNI AD, Klaim Kualitas TMMD ke 99 Kodim 1620/Loteng “Bagus”

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

KATEGORI

Juli 2017
M S S R K J S
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
3031  

STATISTIK